Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pemancing Hilang Terseret Banjir Bandang di Purbalingga, Tim SAR Baru Temukan Sepeda Motor Korban

Kompas.com - 02/06/2022, 19:20 WIB
Iqbal Fahmi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com – Operasi pencarian dua pemancing yang hanyut terbawa banjir bandang di aliran Sungai Kacangan, Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, Purbalingga, Jawa Tengah terus dilakukan.

Informasi terkini, Kamis (2/6/2022) pukul 10.50 WIB, Tim SAR Gabungan menemukan dua sepeda motor korban yang ikut hanyut terbawa banjir bandang.

“Kami evakuasi dua sepeda motor milik korban menggunakan alat berat, lokasi penemuannya tidak jauh dari TKP,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya.

Baca juga: Pemancing di Lombok Timur Ditemukan Terapung di Keramba Udang

Meski sepeda motor korban sudah ditemukan, namun Tim SAR masih belum mengetahui nasib kedua korban yang bernama Agus Mulyono (29) dan Maulana Ibrahim (21) tersebut.

Untuk rencana operasi SAR sendiri, kata Nyoman, dibagi menjadi tiga regu. Regu pertama akan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet dari lokasi kejadian sejauh 4,5 kilometer sampai Depo Pasir Kalingga.

Regu kedua akan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet dari Depo Pasir Kalingga sejauh 3 kilometer sampai Sungai Klawing.

Sementara regu ketiga akan melakukan body rafting dari lokasi kejadian sejauh 4,5 kilometer sampai Depo Pasir Kalingga.

“Saat ini, kendala yang dihadapi di lapangan adalah arus sungai yang deras dan keruh serta banyaknya bebatuan di sepanjang aliran Sungai Kacangan,” terang Nyoman.

Diberitakan sebelumnya, dua orang pemancing dilaporkan hanyut terbawa banjir bandang di aliran Sungai Kacangan, Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, Purbalingga, Selasa (31/5/2022) malam.

Baca juga: Bermain di Pantai Swiss Tongo Sumbawa Barat, Bocah 9 Tahun Hilang Terseret Ombak

Tiga orang asal desa setempat itu awalnya memancing di pelataran Sungai Kacangan sekitar pukul 22.00 WIB.

Saat tengah asik memancing, sekitar pukul 23.30 WIB, tiba-tiba datang banjir bandang yang langsung menerjang ketiga pemancing ini.

“Saat itu korban sedang berada di pelataran di tengah sungai, sehingga ketiga orang pemancing tersebut terbawa arus sungai dan tenggelam,” kata Nyoman.

Saat banjir datang, beberapa orang warga yang juga berada di sekitar lokasi langsung meneriaki dan berusaha menolong korban.

Satu korban bernama Agung Giarto (26) berhasil diselamatkan warga. Sementara dua lainnya bernama Agus Mulyono (29) dan Maulana Ibrahim (21) hingga saat ini masih dinyatakan hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com