Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Unik Deva, Pemudik Asal Jakarta Gendong "Tabung Gas" sampai Banyumas

Kompas.com - 30/04/2022, 11:28 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Seorang pemudik asal Utan Kayu, Jakarta Utara, menjadi perhatian setibanya di Simpang Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dari kejauhan, pemudik kendaraan roda dua itu tampak menggendong dua buah tabung elpiji 12 kilogram di punggungnya dan tabung elpiji 3 kilogram di atas kepalanya.

Pemudik dengan style unik itu diketahui bernama Deva (35). Ia mengaku berangkat mudik dari Utan Kayu, Jakarta Utara, dengan tujuan kampung halaman di Banyumas, Jawa Tengah.

Baca juga: Tol Cikampek Km 47 hingga Km 70 Berlakukan Skema “Contraflow”, Kendaraan dari Bandung ke Jakarta Bisa Melintas

"Dari Jakarta Utara naik motor mau ke Banyumas. Tadi lewat Puncak Bogor, Cianjur, kemudian sampai sini. Niatnya terus jalur selatan," kata Deva saat ditemui Kompas.com.

Namun, jika diperhatikan lebih jauh, tabung gas yang ia gendong ternyata bukan tabung gas betulan.

Deva sengaja membuat kostum dengan style unik itu untuk dikenakan sepanjang mudik Lebaran.

"Ini tas dan helm yang saya rakit mirip tabung gas. Banyak yang kira saya mau bawa gas ke kampung halaman. Padahal, cuma kostum saja," ujar Deva.

Deva menyampaikan, kostum yang sengaja ia rakit itu merupakan wujud ekspresi kebahagiaan karena mudik diizinkan pemerintah setelah dua tahun dilarang imbas pandemi Covid-19.

Ekspresi ini juga mewakili kerinduannya ke kampung halaman di Banyumas setelah dua tahun tak pulang.

"Senang banget bisa mudik lagi ketemu keluarga. Mari kita rayakan sukacita sambil tetap disiplin prokes," ucap Deva.

Baca juga: Polisi Segel Tambang Pasir di Bandung Barat yang Tewaskan Dua Kuli Tambang

Mudik pertama setelah pandemi ini merupakan momen langka bagi dirinya. Untuk itu, ia tak mau melewatkan begitu saja perjalanan Jakarta Utara-Banyumas.

Deva mengabadikan perjalanan mudiknya dengan membuat video dengan kostum unik itu yang disimpan dalam akun YouTube miliknya yakni "DCDR CANGKEME".

Selain menjadi informasi bagi masyarakat luas, video yang ia buat juga menjadi bukti kenangan perjalanannya.

"Kita nge-vlog tadi sengaja lewat puncak Bandung lalu ke Jawa. Merekam kondisi lalu lintas dan aktivitas mudik tahun ini," terang Deva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com