Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Hewan Ternak, Petani di Aceh Timur Bacok Temannya Sendiri

Kompas.com - 25/04/2022, 18:04 WIB
Masriadi ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Seorang petani pria berinisial SB (47) membacok temannya sendiri SF (47) di Desa Alue Geunteng, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Provinsi Aceh, Jumat (22/4/2022).

Korban mengalami luka bacok di sekujur tubuh.

Kapolsek Peureulak, Aceh Timur, Iptu Eko Suhnedro mengatakan setelah membacok korban, pelaku langsung melarikan diri.

Sedangkan korban terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin di Banda Aceh untuk mendapat perawatan medis.

Baca juga: 1 Lagi Harimau Sumatera Mati di Aceh Timur, Ini Penyebabnya

"Awalnya mereka bertengkar karena pelaku menduga korban turut mengetahui kenapa hewan ternaknya mati. Maka dia datang dan marah-marah," kata Eko dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/3/2022).

Bahkan pelaku menduga korban yang membunuh hewan ternak miliknya.

Korban berusaha menjelaskan dia tak tahu menahu soal hewan ternak itu. Namun pelaku langsung membacoknya.

Baca juga: Bidan PNS di Bener Meriah, Aceh Terlibat Jual Beli Sisik Trenggiling

Saat datang ke rumah korban, pelaku sudah membawa parang dan tombak.

"Saat ditombak, korban sempat menangkap tombak itu. Sedangkan pelaku mengambil parang dari pinggangnya langsung membacok korban," terang Eko.

Bak film laga, pelaku pun membacok sekujur tubuh korban. Setelah korban jatuh tersungkur, barulah pelaku melarikan diri.

Eko menyebutkan usai kejadian korban dilarikan ke rumah sakit daerah, namun karena lukanya parah, terpaksa dirujuk ke Banda Aceh.

"Kita sudah cari pelaku. Semoga segera ketemu dan pemeriksaan saksi-saksi sudah kita lakukan, sedangkan untuk pemeriksaan korban kita tunggu saat sembuh total," pungkas Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com