Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telan Rp 71,8 Triliun, PLTS Terbesar di Dunia Akan Dibangun di Kepri

Kompas.com - 21/04/2022, 10:24 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

 

BATAM, KOMPAS.comQuantum Power Asia dan ib vogt yang merupakan dua perusahaan pengembang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berskala dunia dalam waktu dekat akan melalakukan investasi di Kepulauan Riau (Kepri).

Investasi ini merupakan yang terbesar di Indonesia dengan nilai Rp 71,8 triliun atau lebih dari 5 miliar dollar AS, yang mencakup pembangunan lebih dari 3,5 GW Solar PV dan lebih dari 12 GWh.

Sebagai bagian dari inisiatif untuk mencapai netralitas karbon pada 2050, Pemerintah Singapura melalui Energy Market Authority (EMA) telah mengeluarkan Request for Proposals (RfP) untuk izin impor listrik, guna memasok energi bersih dari negara tetangganya termasuk Indonesia.

Baca juga: Hefian Sujud Syukur Usai Dievakuasi dari Reruntuhan Alfamart Gambut: Saya Hanya Bisa Pasrah…

Proyek yang dihasilkan akan menjadi salah satu program PV Surya atau PLTS dan penyimpanan baterai terbesar di satu lokasi secara global.

Namun, kerja sama ini berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat setempat sebelum mengekspor listrik ke Singapura.

Dengan dukungan penuh dari komunitas masyarakat di Kepulauan Riau, telah dirancang hubungan rantai pasokan hiper-lokal, program pelatihan kompetensi keterampilan yang relevan untuk penduduk, serta kegiatan pembangunan bisnis.

Dengan demikian, diharapkan proyek dapat melibatkan usaha mikro, kecil, hingga menengah lokal dan memberikan dampak positif pada masyarakat luas secara maksimal.

Melalui keteranga tertulisnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, dirinya menyambut kolaborasi pembangunan PLTS ini dengan pihak Quantum Power Asia dan ib vogt.

Baca juga: Profil AKP Firman, Kasat Narkoba Polres Binjai yang Dicopot karena Anak Buahnya Jebak Warga dengan Sabu

Sebab, selain berdampak positif di bidang ekonomi, sesuai arahan Presiden Joko Widodo energi transisi menjadi agenda penting bagi Indonesia.

“Sebagai salah satu lokasi PLTS terbesar di dunia, kami di Kepulauan Riau menyambut baik langkah ini. Saya berharap PLTS ini akan menghadirkan solusi kebutuhan energi bersih masa depan sesuai dengan mandat Presiden Joko Widodo" kata Ansar, Kamis (21/4/2022).

Ansar juga berharap kerja sama ini dapat meningkatkan taraf hidup dan perekonomian kedua negara.

“Semoga implementasi proyek ini dapat berjalan lancar dan meningkatkan ekonomi di Kepulauan Riau, Indonesia, bersama-sama dengan Singapura,“ papar Ansar.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura, Suryopratomo menyampaikan harapannya terkait kerja sama pembangunan PLTS di Kepulauan Riau tersebut.

“Kami menyambut baik kerja sama ini karena kita berambisi untuk mewujudkan energi terbarukan, salah satunya melalui pembangunan PLTS ini," ucap dia.

Pemerintah Indonesia sendiri telah memutuskan untuk mengurangi emisi gas sekitar 21 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Regional
Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Regional
Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Regional
Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Regional
Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Regional
Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Regional
Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com