Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Pura-pura Kesurupan, Ayah Cabuli Anak Tiri yang Berusia 12 Tahun sampai Melahirkan Bayi

Kompas.com - 17/04/2022, 13:49 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BULUNGAN, KOMPAS.com – Unit Reskrim Polres Bulungan, Kalimantan Utara, membekuk HP (41), seorang pekerja serabutan yang mencabuli anak tirinya, Sabtu (16/4/2022).

Akibat pencabulan tersebut, anak tirinya yang berusia 12 tahun hamil dan melahirkan bayi, Namun, bayi tersebut meninggal dunia.

Baca juga: Gubernur Kaltara Bawa Tanah Kesultanan Bulungan dan Air Garam dalam Prosesi Kendi Nusantara IKN

Bermula remaja lahirkan anak

Penangkapan terhadap HP, berawal dari adanya kecurigaan rumah sakit mengenai adanya bocah 12 tahun melahirkan bayi di RSUD Dr. Soemarno Sosroatmodjo, Kabupaten Bulungan, Rabu (5/4/2022).

Kejadian ini, mendapat sorotan dari pihak rumah sakit. Terlebih si bocah terlihat syok dan bingung saat ditanya dokter dan perawat di sana.

Curiga sekaligus prihatin dengan kondisi korban, pihak rumah sakit kemudian memberitahukannya ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak lalu meneruskannya ke Polres Bulungan untuk diselidiki.

Ternyata bocah tersebut melahirkan setelah dicabuli oleh ayah tirinya.

"HP membuat putri tirinya yang masih berusia 12 tahun hamil dan melahirkan. Semua dilakukan demi memenuhi nafsunya. Yang membuat kita lebih berduka, bayi yang dilahirkan korban meninggal dunia," ujar Kasat Reskrim Polres Bulungan Iptu Muhammad Khomaini, Minggu (17/4/2022).

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2022, Lengkap untuk Seluruh Wilayah Kalimantan Utara

Modus pura-pura kesurupan

Khomaini mengungkapkan, HP yang merupakan pria asal Kota Ciamis Jawa Barat ini, menikah dengan ibu korban pada 2017. Saat itu, korban masih berusia 8 tahun.

HP mulai mencabuli korban pada Juni 2021 sampai Agustus 2021.

"Pengakuan HP, ia menyetubuhi korban sebanyak 4 kali. Kita masih dalami kasusnya," ujarnya.

Baca juga: Daftar Gubernur Kalimantan Utara, Mulai dari Gubernur Irianto Lambrie hingga Zainal Arifin Paliwang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com