Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Keluarga Diserang OTK di Jalintim Palembang-Ogan Ilir, 1 Tewas

Kompas.com - 17/04/2022, 12:16 WIB
Amriza Nursatria,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com- Satu keluarga di Ogan Ilir, Sumatera Selatan diserang orang tak dikenal saat melintas di Jalan Lintas Timur Palembang-Ogan Ilir, Kecamatan Indralaya Utara, Sabtu (16/4/2022) malam.

Akibatnya, sang suami yang memboncengkan istri dan dua anaknya tewas dengan luka bacokan di sekujur tubuhnya.

Baca juga: Curi Dompet Berisi Rp 13 Juta, Warga Ogan Ilir Terancam 5 Tahun Penjara

Kronologi

Seorang saksi bernama Novri menjelaskan, dirinya melihat korban sudah dalam kondisi tergeletak di jalan.

Menurut keterangan istri korban, mulanya keluarga mereka melintas di lokasi tersebut sekitar pukul 20.30 WIB.

Tiba-tiba muncul kendaraan roda empat yang memepet mereka.

"Mereka dipepet hingga terjatuh ke rawa di sisi jalan oleh pelaku yang menggunakan kendaraan roda empat, lalu dua orang pelaku turun dari mobil dan langsung membacok korban beberapa kali mengenai leher dan punggung," kata Novri.

Akibatnya sang suami tewas. Sedangkan istrinya juga mengalami luka bacok di wajah.

Warga yang sempat melihat kejadian tersebut, berupaya mengejar pelaku. Namun mereka telah kabur.

Baca juga: Kasus Korban Begal Tewaskan Pembegal Dihentikan oleh Polda NTB, Amaq Sinta: Alhamdulillah, Saya Bebas

Mulanya mereka mengira serangan itu dilakukan oleh pembegal.

Namun, sambung Novri, dari keterangan istri korban, tidak ada barang yang diambil dari mereka.

 

"Kata istri korban, motor dan HP-nya ada, sedangkan pelakunya dari keterangan istri korban dua orang yang turun dari mobil," kata Novri.

 

Baca juga: Di Lampung, kalau Ada Begal Terbunuh oleh Korban karena Membela Diri, Tak Akan Diproses Hukum

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com