Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergoki Pencuri, Mira Dibunuh dan Dibuang di Septic Tank, 2 Pelaku Masih SMP

Kompas.com - 15/04/2022, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Mira Marlina (22), warga Jalan Taman Sari, Desa Bantan Tuam Kecamatan Bantan, Bengkalis, Riau ditemukan tewas di dalam septic tank dengan kondisi nyaris tanpa busana.

Dari hasil penyelidikan polisi, Mira tewas dibunuh oleh sekawanan pencuri. Dua pelaku di antaranya masih duduk di bangku SMP yakni SS (16) dan DS (13).

Sementara dua pelaku lainnya adalah AA (22) dan RS (19).

Kasus tersebut berawal saat para pelaku berkumpul di rumah pelaku SS di desa Bantan Tua pada Jumat (1/4/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Ibu Muda Dibunuh Pencuri, Jasadnya Ditemukan di Septic Tank, Ahli: Kepanikan Gampang Menular

Saat berbincang, pelaku RS bertanya cara mendapatkan uang. Pelaku kemudian menjawan jika rumah korban, Mila dalam keadaan sunyi.

Setelah itu SS dan DS pergi untuk shalat jumat. Sepulang dari shalat jumat, RS meminta DS untuk mengecek rumah korban. Siang itu DS melihat Mila sedang bersama dua adiknya.

Jumat sore, keempat pelaku masuk ke dalam rumah korban dan melihat Mila sedang tertidur. Saat itu AA menyuruh RS mencekik leher korban, namun hal itu batal dilakukan karena tiba-tiba korban terbangun.

Baca juga: Kawanan Pencuri Bunuh Ibu Muda dan Buang Jasadnya di Septic Tank, Ahli: Rasa Panik Picu Tindakan Agresif

Korban Mila pun pergi ke pintu belakang dan saat bersamaan pelaku RS yang mengambil satu unit motor keluar dari pintu depan.

Saat keluar, RS dilihat oleh dua adik korban yang masih kecil. Lalu RS mengatakan kepada para pelaku lainnya untuk membunuh Mila.

Ibu muda berusia 22 tahun itu kemudian dianiaya oleh RS dan AA dengan ikat pinggang hingga meninggal dunia.

Korban yang sudah tak berdaya, digotong ke luar rumah untuk membuangnya. Pelaku kemudian memasukkan korban ke dalam septic tank.

Baca juga: Terbongkar, Jasad Ibu Muda di Septic Tank Tanpa Busana Dibunuh Kawanan Pencuri, Salah Satu Pelaku Berusia 13 Tahun

Pelaku juga menimpa korban dengan dua batu bata, lalu menutup septic tank.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bengkalis AKP Meki Wahyudi, setelah membuat jenazah Mila, kedua pelaku kembali masuk ke dalam rumah korban.

Mereka kemudian mengambil motor, 1 ponsel, 1 tablet, 1 laptop dan uang tunai Rp 3.250.000.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com