Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Muda Dibunuh Pencuri, Jasadnya Ditemukan di "Septic Tank", Ahli: Kepanikan Gampang Menular

Kompas.com - 14/04/2022, 20:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com - Seorang ibu muda berusia 22 tahun di Kabupaten Bengkalis, Riau, menjadi korban kekejaman kawanan pencuri.

Korban bernama Mila Marlina diduga memergoki kawanan pencuri tersebut dan akhirnya dibunuh secara sadis. Jasad Mila pun ditemukan tanpa busana di septic tank.

Tindakan agresif para empat pencuri berinisial AA (22), RS (19), SS (16) dan DS (13), diduga dipicu rasa panik.

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan di Wirobrajan Yogyakarta, Bakal Lakukan Pengejaran

Dilansir dari situs kbbi.kemdikbud.go.id, kata panik berarti bingung, gugup, atau takut dengan mendadak sehingga tak dapat berpikir dengan tenang.

Dalam dunia psikologi, menurut Drs. R. Budi Sarwono, M.A, seorang dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling di Universitas Sanata Dharma (USD), rasa panik bisa dialami semua orang.

Baca juga: Soal Sidang Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Kupang, 8 Jaksa Penuntut Umum Disiapkan

"Tidak hanya dalam tindak kejahatan, dalam olah raga misalnya, atlet yang panik cenderung agresif dibanding atlet yang tenang," katanya kepada Kompas.com, Kamis (14/4/2022).

Saat merasa panik, kata Budi, sistem kerja kelenjar dan hormon akan otomatis bereaksi.

"Otak reptilnya bekerja, maka reaksinya hanya lari atau lawan dengan agresif, sedang lobus frontal sebagai tumpuan logika majal," katanya.

Baca juga: Kawanan Pencuri Bunuh Ibu Muda dan Buang Jasadnya di Septic Tank, Ahli: Rasa Panik Picu Tindakan Agresif

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com