Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Dikira Perang Sarung, Ternyata Kelompok Remaja Ini Tawuran Pakai Senjata Tajam

Kompas.com - 09/04/2022, 11:59 WIB
Ahmad Riyadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Kasus perkelahian remaja di Balikpapan, Kalimantan Timur terjadi di dua tempat sekaligus pada Jumat (8/4/2022) malam.

Lokasinya di depan SMP Patra Dharma dan SMP Negeri 1 Balikpapan.

Kelompok remaja ini saling serang dengan menggunakan tangan kosong dan ada juga yang membawa senjata tajam.

Awalnya, warga mengira aksi saling serang di depan SMP Patra Dharma, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, ini hanyalah perkelahian menggunakan sarung.

Namun, rupanya benda yang dikira sarung tersebut adalah senjata tajam. Sontak warga sekitar tak ada yang berani mendekat.

Baca juga: Bupati Kaget Nadiem Makarim Pilih Usulkan Jamu Dibandingkan Reog Ponorogo ke UNESCO

"Ya, kejadiannya itu tadi malam ada sekelompok anak dari Kelurahan Margo Mulyo dengan kelompok anak dari Sumber Rejo. Nah, ketemunya itu di depan SMP Patra Dharma situ. Terus tiba-tiba mereka berkelahi," kata Bhabinkamtibmas Muara Rapak, Aiptu Suprapto, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (9/4/2022).

Mendengar laporan tersebut, Suprapto langsung menuju lokasi kejadian bermaksud membubarkan aksi perkelahian itu.

Namun, setibanya di lokasi kejadian, kelompok remaja tersebut sudah melarikan diri.

Hanya tersisa seorang remaja yang dibawa ke Polsek Balikpapan Utara untuk dimintai keterangan.

"Pas saya ke sana itu sudah bubar. Nah, ada satu anak yang disitu kami bawa ke Polsek Utara. Sampai di sana ternyata dia itu juga enggak tahu, lagi nongkrong di situ tiba-tiba terjadi perkelahian. Anak ini juga enggak kenal sama semuanya. Jadi, setelah dia perlihatkan surat-surat berkendaranya, kami suruh pulang," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com