Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman, Masjid Tertua dan Terbesar di Pontianak

Kompas.com - 31/03/2022, 17:19 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Masi Jami atau yang dikenal juga sebagai Masjid Sultan Syarif Abdurrahman merupakan masjid tertua dan terbesar di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.

Masjid juga merupakan salah satu bangunan yang menjadi saksi berdirinya Kota Pontianak pada tahun 1771.

Seperti halnya Istana Kadriah, masjid merupakan peninggalan Kerajaan Pontianak yang terletak di Kampung Dalam Bugis, Pontianak.

Awalnya, masjid merupakan langgar sederhana.

Menurut hikayat, masjid mulai dibangun pada masa kepemimpinan Sultan Syarif Usman. Ia adalah sultan ketiga Kesultanan Pontianak.

Sejarah Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman di Pontianak

Syarif Abdurrahman Alkadrie merupakan pendiri Masjid Jami Pontianak sekaligus pendiri Kota Pontianak. Ia merupakan keturunan Arab, seorang penyebar agama Islam dari Jawa.

Syarif Abdurrahamn melakukan perjalanan dari Mempawah dengan menyusuri Sungai Kapuas.

Baca juga: Mengenal 8 Tipe Masjid dan Beda Masjid Raya, Masjid Agung, dan Masjid Jami

Pada tanggal 23 Oktober 1771, Abdurrahman dan rombongan sampai di persimpangan Sungai Kapuas dan Sungai Landak.

Mereka membuka hutan yang tidak jauh dari dari muara sungai itu untuk kawasan pemukiman baru.

Abdurrahman membangun sebuah kerajaan baru di Pontianak, ia juga membangun masjid dan istana untuk sultan.

Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman, masjid tertua di Pontianak Shutterstock/Cahyoga Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman, masjid tertua di Pontianak

Aslinya, masjid beratap rumpia dan konstruksi kayu, pembangunan masjid belum terselesaikan karena Abdurrahman meninggal pada 1808 Masehi.

Saat meninggal, putranya yang bernama Syarif Usman masih kanak-kanak dan belum dapat meneruskan pemerintahan. Maka, pemerintahan sementara dipegang adik Syarif Abdurrahman yang bernama Syarif Kasim.

Setelah Syarif Usman dewasa, ia mengganti pamannya sebagai Sultan Pontianak, pada 1822 sampai 1855 Masehi.

Baca juga: Menikmati Keindahan Kota Muntok dari Masjid Jami

Syarif Usman melanjutkan pembangunan masjid yang kemudian diberi nama Masjid Abdurrahman, sebagai penghormatan dan mengenang jasa ayahnya. Syarif Abdurrahman Alkadrie merupakan sultan pertama di Kesultanan Pontianak.

Masjid Jami Pontianak mampu menampung kurang lebih 1.500 jamaah. Masjid akan penuh terisi jamaah shalat, saat salat Jumat dan shalat terawih Ramadhan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com