Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut RSUP NTB Pastikan Marc Marquez Tak Cedera Setelah Jatuh di Sirkuit Mandalika

Kompas.com - 20/03/2022, 14:57 WIB
Fitri Rachmawati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MANDALIKA, KOMPAS.com- Pebalap MotoGP asal Spanyol, Marc Marquez, sempat dilarikan dengan helikopter ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Nusa Tenggara Barat (NTB) setelah terjatuh saat pemanasan di Sirkuit Internasional Mandalika.

Direktur Utama RSUP NTB Lalu Herman Mahaputra membenarkan Marquez diperiksa di rumah sakitnya. Pebalap Repsol Honda itu disebutnya dalam keadaan baik.

"Marquez baik-baik saja. Jadi memang tadi ada insiden, kita dari medical langsung bertindak dengan bantuan Tim Basarnas membawa Marquez mengunakan Helikopter Basarnas ke RSUP NTB untuk mendapat perawatan dan ditangani oleh dokter spesialis," sebut Herman saat dikonfirmasi, Minggu (20/3/2022).

Baca juga: Marc Marquez Kembali ke Sirkuit Mandalika dengan Lengan Dibalut Perban

Herman juga membantah Marquez mengalami gegar otak sehingga tidak bisa ikut dalam balapan pada hari ini.

Untuk memastikan tidak ada cedara dalam di kepalanya, pebalap itu sudah menjalani CT scan di RSUP NTB.

"Sebenarnya kalau melihat kondisinya, tidak parah tetapi mungkin ada pertimbangan dari tim mereka untuk tidak melanjutkan perlombaan," kata Herman.

"Marquez juga sudah kembali kok, meninggalkan rumah sakit," sambung Herman.

Baca juga: Momen Marc Marquez Usai Jatuh di Warm Up MotoGP Mandalika 2022

Sebagai informasi, Marc Marquez dipastikan tidak akan mengikuti balapan MotoGP Indonesia yang berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu (20/3/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Desa di Purworejo Ini Terbangkan 'Drone' untuk Basmi Hama Wereng

Desa di Purworejo Ini Terbangkan "Drone" untuk Basmi Hama Wereng

Regional
Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com