Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Pesepak Bola Pratama Arhan Masuk Kategori Desa Miskin di Blora, Begini Respons Bupati

Kompas.com - 23/12/2021, 13:52 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Sebanyak 48 desa dari total 295 desa atau kelurahan se-Kabupaten Blora masuk dalam kategori miskin.

Hal tersebut menjadikan Blora peringkat ke-13 dari 35 kabupaten atau kota se-Jawa Tengah. Hal itu menjadikannya masuk kategori zona merah dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Baca juga: Orangtua Pratama Arhan Diajak Nobar Singapura Vs Indonesia di Pendopo Bupati Blora

Salah satu desa miskin tersebut yakni Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo. Desa tersebut merupakan tempat kelahiran pesepak bola nasional, Pratama Arhan.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Blora Arief Rohman mengatakan, pihaknya sudah berupaya untuk mengentaskan kemiskinan di desa tersebut.

"Desa Sidomulyo kan sudah didampingi IAIN Pekalongan, nanti akan ada paparan hasil dari IAIN turun ke sana itu sudah saya minta menerjunkan tim dosen dan tim mahasiswa untuk memetakan Desa Sidomulyo itu seperti apa. Nah, ini tinggal nunggu waktu saya untuk paparan saja," ucap Arief saat ditemui Kompas.com di Mal Pelayanan Publik Blora, Rabu (22/12/2021).

Dengan adanya pihak kampus yang terjun ke desa tersebut, diharapkan mampu memetakan ataupun menilai apakah desa tersebut layak dikategorikan sebagai desa miskin ataupun tidak.

"Jadi saya pengin nanti terkait DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) kita akan punya kewenangan untuk mengubah posisi warga miskin itu, jadi umpamanya data yang masuk dinyatakan miskin, tapi berdasarkan kajian dari perguruan tinggi ini nanti ternyata tidak masuk kategori ya akan kita coret," jelas dia.

Sementara terkait dengan rumah orangtua Pratama Arhan, Arief mengungkapkan sudah mempunyai rencana sendiri.

"Ya termasuk nanti rumahnya Arhan, saya sudah mau donasi dengan beberapa teman untuk nanti dibangunlah," terang dia.

Baca juga: Dicibir Netizen Seusai Video Call dengan Pratama Arhan, Begini Respons Bupati Blora

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com