Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Munirah, TKI yang 12 Tahun Disiksa Majikan di Arab Saudi Nama Aslinya Halimah, Keluarga Sulit Cari

Kompas.com - 06/12/2021, 14:36 WIB
Farida Farhan,
Khairina

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Yanto (35) menyebut nama asli Munirah, tenaga kerja Indonesia (TKI) yang hilang kontak dan mengaku disiksa majikan ialah Siti Halimah.

Yanto mengaku kaget nama kakak iparnya berubah jadi Munirah.

Pantas saja, selama ini keluarganya tak dapat melacak informasi soal Halimah.

"Saya dapat informasi dari media sosial. Kami telusuri, video call ternyata benar Teh Siti Halimah," ujar Yanto ditemui Kompas.com di Kantor Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Senin (6/12/2021).

Baca juga: Kisah TKI Munirah, Ditemukan di Jalanan Arab Saudi Setelah 12 Tahun Hilang, Mengaku Disiksa Majikan Tiap Hari

Yanto menyebut, kondisinya jauh saat Halimah berangkat ke Arab Saudi. Saat itu, ia nampak sehat. Meski begitu ia menyebut komunikasinya masih terbatas. Ia belum bisa menanyakan secara detail.

Sebab, selain karena perbedaan waktu, di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) sendiri sudah ditentukan waktu untuk menjenguk atau berkomunikasi.

Saat pemberangkatan pun, keluarga kaget lantaran pada 2009 lalu Halimah cepat berangkat. Padahal, biasanya memakan waktu satu hingga tiga bulan.

Keluarga, kata dia, memang kehilangan kontak dengan Halimah sejak ia berangkat ke Arab Saudi. Dua tahun pertama bisa komunikasi namun hanya dengan majikan Halimah.

Empat tahun pertama, keluarga berupaya mencari keberadaan Halimah. Termasuk meminta bantuan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Bupati Karawang yang saat itu dijabat Ade Swara. Namun upaya itu nihil hasil.

"Ternyata namanya menjadi Munirah," kata dia.

Yanto pun berharap Halimah segera bisa dipulangkan ke Indonesia. Juga hak - haknya.

"Sebisa mungkin saya minta untuk bisa memulangkan Teh Siti Halimah sama hak-haknya," harap Yanto.

Ditemukan di jalanan

Diberitakan sebelumnya, Munirah (30), seorang TKI asal Karawang berhasil ditemukan setelah sempat dinyatakan hilang selama 12 tahun.

Salah seorang warga Indonesia yang bekerja di Arab Saudi, Hanafi (41), menemukan Munirah dan membawanya ke KBRI.

Perempuan itu ditemukan di jalanan Riyadh, Arab Saudi. Ia yang tengah mencari pertolongan kemudian bertemu dengan warga Indonesia dan menceritakan keadaannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com