Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Tolak Upah Murah di Brebes Ricuh, Seorang Satpam Pabrik Luka-luka

Kompas.com - 22/11/2021, 16:26 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Kericuhan mewarnai aksi unjuk rasa buruh menolak upah murah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (22/11/2021).

Sedikitnya tiga pintu keluar di tiga pabrik di Brebes dijebol buruh saat hendak keluar pabrik untuk bergabung aksi dengan buruh lainnya berdemonstrasi.

Seorang Satpam pabrik dilaporkan tertimpa pagar besi pabrik yang berada di daerah Kecamatan Kersana.

Baca juga: Tolak Upah Murah 2022, Ribuan Buruh di Brebes Gelar Aksi Unjuk Rasa

Pantuan Kompas.com, ribuan buruh yang datang menggunakan sepeda motor sempat membuat arus lalu lintas di pantura tersendat.

Para buruh kemudian berkumpul di kawasan Pendapa atau Alun-alun Brebes sambil berorasi menuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten (UMK) 2022.

Beberapa perwakilan buruh dari berbagai aliansi kemudian beraudiensi di kantor Setda Brebes. Audiensi sempat berjalan alot.

Buruh menuntut UMK Brebes naik 10-25 persen atau menolak kenaikan 0,97 persen seperti yang diusulkan pengusaha dalam Dewan Pengupahan.

Baca juga: 95 Ibu Hamil di Brebes Meninggal, 41 di Antaranya karena Terpapar Covid-19

Ketua Aliansi Serikat Buruh Kabupaten Brebes, Yuniawan Agung Pranoto, mengatakan usai pertemuan perwakilan buruh, pengusaha, dan Pemkab Brebes akhirnya disepakati ada usulan kenaikan UMK 2022 sekitar 10 sampai 12 persen.

“Hasil audensi bersama antara perwakilan buruh, Apindo, Pemkab Brebes dan dewan pengupahan telah disepakati kenaikan upah sekitar 10-12 persen sehingga usulan upah buruh menjadi sekitar Rp 2.085.019," kata Agung kepada wartawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com