Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atap Ruangan Kelas di SMPN 27 Gresik Ambruk, Kepala Sekolah: Kayunya Rapuh Dimakan Rayap

Kompas.com - 12/11/2021, 18:01 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Salah satu bangunan di SMP Negeri 27 Gresik, Desa Dapet, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, ambruk.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi, pada Rabu (10/11/2021).

Baca juga: Polisi Sebut Teroris di Gresik adalah Alumnus Pelatihan Militer di Filipina, Ahli Rakit Senjata dan Peledak

Plt Kepala Sekolah SMP 27 Gresik Nuron mengatakan, bangunan yang ambruk tersebut merupakan kelas 8C.

Atap bangunan ambruk setelah penyangga kayu dimakan rayap, padahal bangunan tersebut belum berusia lima tahun.

"Waktu itu (saat kejadian) tidak ada belajar mengajar, karena anak-anak sudah pulang. Rabu siang kejadiannya," ujar Nuron di Gresik, Jumat (12/11/2021).

Atap bangunan di antara kelas 8A dan 8B juga ambruk. Bangunan kelas yang berada di sampingnya juga jebol.

Ambruknya atap itu membuat siswa kelas 8C harus belajar ke ruangan lain. 

"Atapnya ambruk, karena kayunya sudah rapuh dimakan rayap," ucap Nuron.

Nuron menjelaskan, kelas 8C dihuni sebanyak 32 siswa. Dengan aturan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, maka hanya 16 siswa yang diperbolehkan masuk sekolah. 

Nuron telah melaporkan kerusakan itu kepada Dinas Pendidikan Gresik. Ia juga telah mengajukan perbaikan.

Baca juga: 5 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Gresik, Ditangkap Saat Antar Anak ke Sekolah

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Gresik Hariyanto menyebut, pihaknya telah meninjau kerusakan di SMPN 27 Gresik. Dana terkait perbaikan kerusakan itu akan diupayakan secepatnya.

"Sudah ditinjau oleh Kabag Manajemen. Nanti kami akan lakukan pembahasan, setelah itu diusahakan (dana perbaikan) lewat APBN. Nanti bisa lewat DAK (Dana Alokasi Khusus) atau DIP (Daftar Isian Proyek), yang pasti akan kami upayakan," kata Hariyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com