Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ubah Strategi Vaksinasi, Gresik Siapkan Mobil Vaksin

Kompas.com - 16/10/2021, 14:07 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Mengejar herd immunity dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19, Pemkab Gresik terus menggencarkan vaksinasi kepada warga.

Kini agenda vaksinasi tidak hanya dilakukan secara massal, namun juga dilaksanakan secara door to door dengan mendatangi warga yang belum tersentuh vaksinasi.

Baca juga: Sempat Terbengkalai, Stasiun Indro Gresik Mulai Difungsikan untuk Kereta Api Barang

18 mobil vaksin, ini sasarannya

Pemkab Gresik bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan beberapa pihak terkait, meluncurkan mobil vaksin siap pakai.

Total ada sebanyak 18 mobil vaksin yang disiapkan, menyesuaikan jumlah kecamatan yang ada di Gresik.

"Kami ubah strategi vaksinasi dengan masif ke desa-desa (door to door), yang akan melakukan vaksinasi setiap hari. Terutama vaksinasi untuk lansia (lanjut usia), ibu hamil dan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), yang memang agak susah menjangkau vaksinasi massal (mendatangi lokasi)," ujar Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, kepada awak media di sela peluncuran mobil vaksin di halaman Pemkab Gresik, Sabtu (16/10/2021).

Baca juga: Soal Pembangunan Smelter PT Freeport di Gresik, Khofifah: Bisa Menyerap Tenaga Kerja Lokal...

Mempengaruhi level

Capaian vaksinasi merupakan hal penting. Selain untuk mewujudkan herd immunity dalam mencegah penyebaran Covid-19, juga akan mempengaruhi level Kabupaten Gresik mengacu Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri).

Kendati sejauh ini, Gresik sudah berada di level 1 berdasarkan assesmen situasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

"Ini kolaborasi yang hebat, dengan Kadin menunjukkan eksistensinya dalam membantu upaya vaksinasi yang dilaksanakan. Mobil akan kami distribusikan di setiap kecamatan, dengan tim vaksinator bakal door to door langsung ke warga," tutur Gus Yani-sebutan Fandi Akhmad Yani.

Baca juga: Harapan Pemkab Gresik Terkait Pembangunan Smelter PT Freeport Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com