Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Beli Tomat ke Ujung Pandang, Jawa Barat Bukan Jago Kandang”

Kompas.com - 16/10/2021, 12:02 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sedang berbahagia lantaran provinsinya menjadi juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Dengan kemenangan ini, berarti Jawa Barat (Jabar) berhasil mempertahankan gelar.

Saat menjadi tuan rumah PON XIX 2016, Jabar juga sukses menjadi juara umum.

Atas kemenangan di PON Papua, pria yang kerap disapa Emil ini mengekspresikan kegembiraannya lewat pantun.

"Yang saya bahagia adalah kita menang tidak di tanah sendiri tapi sekarang di tanah orang yaitu Papua. Beli tomat ke Ujung Pandang, Jawa Barat bukan jago kandang, itu pantunnya," ujarnya, Jumat (15/10/2021).

Di PON Papua, Jabar berhasil meraih 133 emas, 105 perak dan 115 perunggu.

Baca juga: Jabar Juara Umum PON XX, Ridwan Kamil Siapkan Bonus, Besarnya Ratusan Juta Rupiah Per Atlet

Atlet Jabar peraih medali PON Papua dapat bonus

ilustrasi bantuan sosial. ilustrasi bantuan sosial

Ridwan Kamil memastikan bahwa atlet Jabar peraih medali di PON Papua mendapat kadeudeuh atau bonus.

"Hadiah uang kadeudeuh atau reward sudah kami siapkan secepatnya. Nanti akan kita upacarakan di Gedung Sate," ucapnya dalam jumpa pers di Jayapura, Papua.

Emil membeberkan, bonus yang bakal diberikan kepada para atlet mencapai ratusan juta rupiah, tergantung jenis medali yang didapat dan nomor kategori.

Saat ini, kata Emil, bonus tersebut tengah dalam proses penghitungan.

"Besarannya sedang dihitung oleh Pak Sekda yang pasti ratusan juta baik emas, perak, perunggu. Nanti ada kategorinya yang emas tunggal seperti catur, ada juga yang emas berkelompok itu nanti berbeda ada hitungannya,” ungkapnya.

Baca juga: Atlet Paralayang Jabar Torehkan Prestasi Terbaik di PON Papua Setelah Menunggu 20 Tahun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com