Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Jamin Keamanan Pertandingan Persis Vs PSIM di Stadion Manahan

Kompas.com - 12/10/2021, 17:09 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pertandingan lanjutan Liga 2 antara Persis Solo versus PSIM Yogyakarta digelar di Stadion Manahan Solo pada Selasa (12/10/2021) petang.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memastikan keamanan selama pertandingan antara Persis Solo vs PSIM berlangsung.

Sebelumnya, Gibran juga telah menemui Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti salah satunya membahas mengenai laga pertandingan antara Persis Solo dan PSIM.

"Kita sebagai tuan rumah menghargai teman-teman kita yang jauh-jauh ke sini. Kita pastikan keamanannya terjaga apa pun hasilnya nanti," kata Gibran seusai melakukan pertemuan dengan Pasoepati di Balai Kota Solo, Selasa.

Baca juga: Tak Ada Laporan Siswa Terpapar Covid-19, Gibran Akan Perpanjang Pembelajaran Tatap Muka di Solo

Gibran optimistis Laskar Sambernyawa akan dapat memenangi pertandingan melawan PSIM Yogyakarta.

Putra sulung Presiden Jokowi memprediksi Persis akan mendapatkan kemenangan 3-0 atas tim berjuluk Laskar Mataram itu.

"Ketoke (Persis) menang. Prediksi saya 3-0," ungkap dia.

Presiden DPP Pasoepati, Maryadi Gondrong mengatakan ada beberapa pembicaraan dalam pertemuannya dengan Gibran.

Baca juga: Pemilik Kafe di Solo yang Gelar Nobar Liga 2 Diperiksa Polisi, Bakal Dijerat Pasal Berlapis

Salah satunya adalah menyarankan kepada para suporter Persis Solo untuk menonton pertandingan dari rumah dan tidak menggelar nonton bareng.

"Beliau menyarankan Pasoepati untuk selalu nonton dari rumah, tidak mengadakan nobar, tidak konvoi dan menjaga ketertiban serta kondusifitas Solo," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com