Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTB: Pokoknya Kita Tidak Akan Bikin Masyarakat Menderita Menjadi Korban

Kompas.com - 17/09/2021, 07:16 WIB
Idham Khalid,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah menyampaikan, persoalan warga yang melakukan pemagaran atau penolakan land clearing baik di dalam maupun di luar pembangunan sirkuit MotoGP tidak bisa disalahkan.

Bang Zul, sapaan akrab gubernur, menyampaikan bahwa masyarakat butuh kepastian dan penjelasan terhadap status tanah yang masyarakat miliki.

“Saya kira tidak bisa disalahkan karena, mereka butuh kejelasan, dan kami harus menjelaskan data kami kepada masyarakat, data yang kami punya,” kata Zul, usai mendampingi Menteri ESDM Arifin Tasrif, Kamis (16/9/2021).

Zul menuturkan, saat ini pihaknya masih menanti hasil dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang telah melakukan pemeriksaan tanah di sebagian lokasi yang masih dalam sengketa dengan pihak Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

Baca juga: Pantau Vaksinasi di Ponpes, Gubernur NTB Ingatkan Lombok Tengah Jadi Tuan Rumah World Super Bike dan MotoGP

“Makanya kami tunggu dari BPN, kalau memang data dari masyarakat lebih kuat ya kami harus mengatakan kepada ITDC, harus membayar,” kata Gubernur.

Ditegaskan Zul, bahwa sikap pemerintah provinsi tidak akan membuat masyarakat menjadi korban atas segala pembangunan yang sedang berlangsung.

Masyarakat tetap mendapatkan haknya, dan proyek nasional tetap berjalan untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan bersama.

“Pokoknya kami tidak akan bikin masyarakat menderita menjadi korban, itu posisi pemerintah,” ungkap Zul.

Baca juga: Kerbau Nyelonong Masuk Sirkuit Mandalika, Begini Reaksi Camat Pujut

Zul menyarankan, jika pihak ITDC mengalami kendala keuangan untuk membayar lahan ke pada masyarakat, dapat melakukan peminjaman di Bank NTB.

“Itu yang punya kewajiban kan ITDC, tapi kalau tidak punya uang ya sudah minjem dari Bank NTB, kayaknya sih sedang dilakukan dan diupayakan, tak ada masalah soal itu,” kata Zul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Regional
Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Regional
Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Regional
Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Regional
Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Regional
Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Regional
Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com