Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi "404: Not Found", dari Mural hingga Desain Kaus, Berujung Diburu Polisi

Kompas.com - 20/08/2021, 07:12 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Riswan (29), warga Kabupaten Tuban, Jawa Timur, diamankan polisi usai mengunggah kaus bergambar mural wajah mirip Presiden Jokowi bertuliskan "404: Not Found" di akun Twitter pribadinya @OmBrewoks.

Ia diamankan atas dugaan memuat ujaran kebencian.

Saat diperiksa, Riswan mengatakan bahwa gambar tersebut masih berupa desain dan belum dicetak. Ia juga berdalih mengunggah gambar kontroversi tersebut hanya untuk jualan.

Usah diperiksa di Polres Tuban warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Tuban, tersebut meminta maaf.

Baca juga: Tawarkan Kaus Jokowi 404: Not Found, Pria Tuban Minta Maaf di Kantor Polisi

Ia juga menandatangani surat pernyataan tidak akan mengulang perbuatan yang sama.

Riswan kemudian dibebaskan, tetapi tetap dalam pengawasan polisi.

"Setelah diinterogasi, pemilik akun mengakui semua perbuatannya mengunggah postingan tersebut," ujar Kasatreskrim Polres Tuban AKP Adhi Makayasa, Kamis (19/8/2021).

Baca juga: Unggah Kaus Jokowi 404: Not Found, Riswan Mengaku Hanya Jualan dan Belum Dicetak

Mural dengan gambar yang sama

Tangkapan layar gambar mural #404NotFound yang saat ini sudah dihapusscreenshoot Tangkapan layar gambar mural #404NotFound yang saat ini sudah dihapus
Sebelum ramai desain kaus yang diunggah Riswan, viral di media sosial foto gambar wajah mirip Jokowi dengan penutup matanya bertuliskan "404:Not Found" di sebuah mural.

Mural tersebut berada di dinding sebelah kanan kolong tol kereta bandara, tepatnya berada di Jl Pembangunan 1, Kelurahan Batu Jaya, Kecamatan Batuceper, Tangerang.

Jepri, warga sekitar lokasi, mengatakan, mural tersebut dibuat warga sekitar tiga bulan yang lalu.

Namun, mural tersebut dihapus oleh petugas keamanan setempat pada Jumat (13/8/2021) setelah foto mural tersebut viral di media sosial.

Baca juga: Sempat Ditangkap, Pemuda yang Tawarkan Kaus Jokowi 404: Not Found di Tuban Akhirnya Dibebaskan

"Saya tidak tahu pasti kapan mural ini dibuat, tapi seingat saya gambar ini udah ada dari bulan Juni lalu," kata Jepri, dikutip dari Surya.co.id

"Yang bikin paling warga sekitar sini, soalnya di sini itu banyak dinding yang digambar, namanya kreativitas warga untuk mempercantik kampungnya," terangnya.

"Menurut saya sih, sah-sah saja selama gambarnya bagus dan indah saat dipandang, daripada jadi kusam warna dindingnya," tutur Jepri.

Baca juga: Napi Lapas Tuban Jadi Tersangka Pemesan Ribuan Pil Koplo, Pengirim Masih Buron

Ilustrasi.Shutterstock Ilustrasi.
Gambar dasar mural tersebut sebelumnya terdiri dari berbagai warna, yakni warna dasar hitam yang diisi tulisan merah dan putih.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com