Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Agama Cabul di Nganjuk Belum Tersangka, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 13/08/2021, 20:34 WIB
Usman Hadi ,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – AM, guru mengaji yang diduga cabul ke murid-muridnya belum ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.

Hingga saat ini, pria asal Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur itu masih berstatus saksi terlapor.

Kasat Reskrim Polres Nganjuk, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia menjelaskan, pihaknya telah memanggil AM untuk diminta keterangan terkait dugaan pencabulan pada Jumat (13/8/2021).

Baca juga: Guru Agama di Nganjuk Cabuli Muridnya Sejak Kelas 5 SD

“Kami sudah memeriksa tujuh orang sampai dengan hari ini, termasuk dari terlapor (AM) pagi tadi kami mintai keterangan sebagai saksi,” jelas Nikolas kepada Kompas.com, Jumat (13/8/2021).

Nikolas mengatakan, pihaknya belum menetapkan terlapor AM sebagai tersangka lantaran masih fokus memeriksa sejumlah saksi.

Pihak Reskrim Polres Nganjuk juga belum mengamankan barang bukti apapun.

“Untuk saat ini masih kita pemeriksaan saksi-saksi,” ungkapnya.

Nikolas tak memerinci saat disinggung soal AM yang disebut-sebut sebagai pemuka agama. Menurutnya, AM selama ini dikenal sebagai guru mengaji kedua korban. 

“Untuk dua korban yang saat ini sudah melapor merupakan muridnya ya, bisa dikatakan seperti itu,” tuturnya.

“Sedangkan untuk materi substansi (motif terlapor) masih belum dapat kami jelaskan,” lanjut Nikolas.

Baca juga: Sempat Mediasi, Guru Agama di Nganjuk Dilaporkan Polisi karena Cabuli 2 Muridnya Selama 3 Tahun

Sebelumnya, Unit PPA Satreskrim Polres Nganjuk menerima dua laporan terhadap AM dari orang tua kedua korban pencabulan beberapa waktu lalu. 

Keduanya diduga dicabuli saat hendak belajar mengaji di kediaman AM. Adapun aksi bejat AM disebut sudah berlangsung sejak korban kelas 5 SD. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

(INR) (DIY) Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun akan Berangkat Tahun Ini

(INR) (DIY) Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com