Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Level 4 Kota Sukabumi, Pengemudi Masih Tak Tahu Berlaku Sistem Ganjil Genap

Kompas.com - 13/08/2021, 14:42 WIB
Budiyanto ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Sejumlah warga masih belum mengetahui aturan sistem ganjil genap untuk kendaraan bermotor di sejumlah ruas jalan Kota Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (13/8/2021).

"Belum tahu Pak ada aturan ganjil genap," ungkap Iwan (22) pengendara sepeda motor kepada Kompas.com saat di check point Tugu Adipura, Jumat.

Menurut Iwan rencananya dari rumahnya di Kecamatan Warudoyong akan pergi ke wilayah Ciaul.

Baca juga: PPKM Sukabumi Diperpanjang, Ada Sanksi Pidana jika Melanggar

Ia tidak tahu ada aturan ganjil genap di persimpangan Tugu Adipura sehingga ia terus masuk ke Jalan RE Martadinata.

"Saya gak tahu hari ini ada pemberlakuan ganjil genap, makanya tadi lewat saja," ujar dia yang plat nomor motornya berakhiran genap dan sempat dihentikan petugas kepolisian.

Mulai hari ini, Kota Sukabumi dilaksanakan uji coba aturan sistem ganjil genap di Jalan RE Martadinata dan Jalan Jenderal Ahmad Yani.

Baca juga: KPID Jabar Sebut Tayangan Lesti Kejora-Rizky Billar Sembrono, 7 Jam Pakai Frekuensi Publik tapi untuk Urusan Pribadi

Adapun pemberlakuan itu dimulai pukul 08:00 hingga 17:00 WIB.

Rencananya aturan yang berkaitan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 itu berlaku hingga Senin (16/8/2021).

''Pagi ini dilakukan uji coba sistem ganjil genap di sejumlah ruas jalan," kata Kepala Polres Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Zainal Abidin kepada wartawan di Sukabumi, Jumat.

Menurut Zainal pelaksanaan sistem ganjil genap ini sesuai instruksi Mendagri Nomor 30 tahun 2021 tentang pemberlakukan PPKM level 4 dalam upaya membatasi mobilitas masyarakat.

"Karena salah satu faktor merebaknya pandemi Covid-19 ini adalah mobilitas masyarakat yang tinggi," ujar dia.

"Penerapan sistem ganjil genap ini diharapkan dapat menekan mobilitas masyarakat," harap Zainal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com