Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segera Beraktivitas Kembali, Gubernur Kepri Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Kompas.com - 22/07/2021, 22:29 WIB
Hadi Maulana,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad sudah dinyatakan sehat dan negatif Covid-19. 

Hal ini diketahui dari hasil tes PCR yang keluar pada hari ini, Kamis (22/7/2021). Ada pun tes tersebut dilakukan sehari sebelumnya di kediamannya, Batu 7 Tanjungpinang. 

Juru Bicara Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kepri, Tjetjep Yudiana menjelaskan, setelah dinyatakan negatif Covid-19, Gubernur Kepri sudah boleh kembali beraktivitas seperti biasa.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 22 Juli 2021

Namun demikian, gubernur tetap harus menerapkan protokol kesehatan sebagaimana mestinya.

"Alhamdulillah Bapak Gubernur sudah dinyatakan negatif Covid. Beliau sudah sehat sebetulnya. Namun baru kemaren dilakukan PCR ke-2 dan hari ini diketahui hasilnya negatif," kata Tjetjtep melalui telepon, Kamis (22/7/2021).

Baca juga: Diduga Akibat Konsleting, Sebanyak 25 Rumah Warga Hangus Terbakar

Menurut Tjetjep, Tim Satgas Covid-19 Kepri telah bekerja sama dengan Rumah Sakit TNI AL Dr. Midiyato Suratani melakukan swab PCR terhadap gubernur setelah pas 14 hari melakukan isolasi mandiri dikediaman pribadinya.

Dalam aturan, menurut Tjetjep, sebetulnya tidak perlu lagi melakukan pemeriksaan.

"Keberadaan virus sebenarnya sudah tidak aktif lagi setelah 14 hari. Namun dikuatkan dengan melakukan swap PCR ini," jelas Tjetjep.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com