Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awasi Prokes Saat PTM Terbatas, Wali Kota Banjarmasin Minta Satpol PP Jaga Sekolah

Kompas.com - 21/07/2021, 12:46 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Banjarmasin resmi melanjutkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas walau terdapat guru dan siswa yang terinfeksi Covid-19.

Untuk pengawasan protokol kesehatan, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengerahkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sekolah yang menggelar PTM terbatas.

Tidak hanya mengawasi siswa, Satpol PP juga diperintahkan mengawasi setiap orang tua yang mengantar anaknya ke sekolah agar tetap disiplin protokol kesehatan.

"Saya sudah perintahkan Satpol PP mulai pagi itu hadir ke sekolah, di pintu-pintu masuk sekolah untuk memastikan orang tua atau yang mengantar itu disiplin juga dengan protokol kesehatan," kata Ibnu Sina di Kantor Wali Kota Banjarmasin, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Stok Vaksin di Banjarmasin Kosong di Tengah Antusiasme Warga Ikuti Vaksinasi

Tidak hanya mengawasi, petugas yang dikerahkan juga diminta untuk menegur siapa saja yang lalai dalam menerapkan protokol kesehatan.

Termasuk para pedagang yang biasanya mangkal di depan sekolah saat PTM berlangsung.

"Termasuk juga kalau misalnya di depan sekolahan banyak yang jualan ya itu diberikan sosialisasi dan teguran bahwa jaga jarak, pakai masker dan jangan menimbulkan kerumunan," tambahnya.

Dikerahkannya petugas Satpol PP disambut baik oleh beberapa sekolah.

Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 9 Banjarmasin, Pahri mengatakan, dengan adanya petugas di sekolah, maka, para siswa lebih disiplin lagi karena takut ditegur.

"Soalnya siswa itu beda kalau melihat guru dari pada Satpol PP. Siswa kayanya akan segan dengan mereka," ucapnya.

Baca juga: Alasan PTM Terbatas di Banjarmasin Tetap Berjalan meski Ada Guru Positif Covid-19

Sebelum Satpol PP dikerahkan, Pahri mengklaim penerapan protokol kesehatan di SMPN 9 Banjarmasin tetap disiplin.

"Tidak ada masalah penerapan prokes di sekolah. Jadi kita imbau juga para siswa membawa masker cadangan dan hand sanitizer di dalam tas," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com