Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berburu Tabung Oksigen di Banjarnegara, Sehari Butuh 100 Tabung, Pegawai RS Temui Peternak Ikan

Kompas.com - 02/07/2021, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara mulai kesulitan mencari oksigen untuk kebutuhan pasien Covid-19 yang dirawat.

Menurut Direktur RSI dr Agus Ujianto, pihaknya berburu stok oksigen hingga ke beberapa peternak ikan di wilayah Banjarnegara.

Beruntung para peternak ikan merelakan stok oksigen yang dimiliki untuk kesehatan dan kemanusian.

Baca juga: Kontroversi Bupati Banjarnegara Saat Pandemi, Nobar Wayang hingga Tuding RS Covidkan Pasien

"Kami sangat berterimakasih kontribusi peternak ikan di Banjarnegara," katanya, Rabu (30/6/2021) dikutip dari Tribun Jateng.

Ia menyebut tiap hari rumah sakit membutuhkan oksogen sedikitnya 100 tabung per hari dengan jumlah isolasi 50 tempat tidur.

Jika dalam kondisi tidak baik, satu pasien membutuhkan satu tabung besar yang habis dalam waktu satu jam.

Hal senada juga disampaikan Kepala Bagian Pelayanan Penunjang Medis RSI dr Masrurotut Daroen.

Baca juga: Stok Oksigen Menipis, RS di Banjarnegara Minta Bantuan Peternak Ikan

Ia mengatakan satu tabung oksigen saat ini sangat berharga. Bahkan pihaknya berburu oksigen hingga ke kabupaten tetangga seperti Temanggung

"Kami sampai jemput di Temanggung, ada satu tabung tetap kita ambil demi kemanusiaan. Dan oksigen yang kita gunakan sama dengan yang biasa digunakan tukang las. Maupun peternak ikan," katanya.

Dengan jumlan pasien 50 orang, mereka membutuhkan oksigen 100 tabung beukuran besar dan biasanya untuk stok hingga tiga hari.

Baca juga: IDI Duga Orang yang Dituding Bupati Banjarnegara Jadi Sales RS adalah Relawan

"Namun saat ini, stok hanya cukup untuk kebutuhan satu hari saja. Sekarang dapat stok, besok harus cari lagi," terangnya.

Sementara itu Direktur RSI dr Agus Ujianto mengaku sudah melayangkan surat kepada pucuk pimpinan di Banjarnegara untuk mengatur regulasi oksigen.

Ia juga berharap Banjarnegara mampu membuat oksigen yang dibutuhkan saat ini.

"Kelangkaan gas oksigen ini karena lonjakan pasien.Kalau ada pabrik khusus di Banjarnegara akan sangat membantu," kata Agus.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Berburu Tabung Oksigen, Karyawan RS di Banjarnegara Datangi Peternak Ikan hingga Tukang Las

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com