Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimistis Gelar Sekolah Tatap Muka, Wali Kota Malang: Kita Lihat Fluktuasi Kasus Covid-19

Kompas.com - 21/06/2021, 19:40 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Wali Kota Malang Sutiaji tetap menggelar sekolah tatap muka yang akan dimulai pada pertengahan Juli 2021.

"Tatap mukanya nanti kita kuatkan (dengan protokol kesehatan). Vaksinasi anak-anak belum. Yang penting guru dan orangtuanya," kata Sutiaji saat peletakan batu pertama untuk pembangunan SMP Negeri Baru di Kota Malang, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Bupati Jember Sebut Banyak Warga Tidak Mau Divaksin karena Takut Disuntik

Melihat perkembangan kasus Covid-19, Sutiaji masih optimistis dengan rencana sekolah tatap muka.

Meski begitu, Sutiaji mengaku tetap mempertimbangkan peningkatan kasus Covid-19 dalam menggelar kegiatan tersebut.

"Saya punya keyakinan kok tetap bisa jalan. Kita lihat fluktuasinya (kasus Covid-19)," jelasnya.

Sutiaji menyadari, tambahan kasus Covid-19 di Kota Malang terus meningkat. Namun, menurutnya penambahan kasus positif masih terkendali.

"Menurut kami, walaupun ada penambahan yang penting terkendali. Yang berbahaya untuk ketika ada penambahan tapi tidak terkendali. Dikatakan terkendali kenapa, karena kita tahu tracing-nya. Sebenarnya ini (virus) dari mana sih asal muasal transmisinya. Sehingga bisa dilacak," jelasnya.

Sutiaji meminta masyarakat tidak cemas dengan peningkatan tambahan kasus Covid-19 di Kota Malang.

Masyarakat harus tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

"Sekali lagi kita tidak usah cemas. Ekonomi kita sudah mulai bergerak. Yang penting disiplin pakai masker, cuci tangan, dan disiplin menjaga jarak," katanya.

Baca juga: Wali Kota Surabaya: Orangtua Saya dari Bangkalan, Saya Sedih Ada yang Bilang Diskriminasi

Sementara itu, berdasarkan data sebaran Covid-19 Pemerintah Provinsi Jawa Timur, jumlah kasus aktif di Kota Malang sebanyak 85 orang pada Senin (21/6/2021).

Total, kasus terkonfirmasi sebanyak 6.896 orang. Sembuh sebanyak 6.160 orang dan meninggal 651 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com