Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga gara-gara Kandang Ayam, 5 Warga Ini Keroyok Tetangga Sendiri

Kompas.com - 08/06/2021, 17:04 WIB
Usman Hadi ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Lima warga Dusun Sonanggan, Desa Ngepeh, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, harus berurusan dengan polisi.

Mereka diciduk aparat karena mengeroyok tetangganya sendiri.

Kelima pelaku pengeroyokan tersebut yakni YD (34), AB (23), RAS (26), PW (25), dan SW (49).

Saat ini, mereka telah ditetapkan sebagai tersangka, dan untuk sementara ditahan di Mapolsek Loceret Polres Nganjuk.

“Para tersangka saat ini di Polsek (Loceret), rencana besok kami titipkan di Polres (Nganjuk),” ujar Kapolsek Loceret Iptu Laksono kepada Kompas.com, Selasa (8/6/2021).

Baca juga: Detik-detik Truk Angkut Rombongan Pengantar Maskawin Masuk Jurang, Terdengar Teriakan Minta Tolong, 4 Tewas, 16 Luka

Insiden pengeroyokan ini berawal saat korban Latisno (53) bersama Syaiful Anam (26) dan Bambang Feri (31), yang juga warga Sonanggan, menanyakan masalah kandang ayam di dusun setempat ke Kades Ngepeh, Senin (7/6/2021).

Oleh Kades Ngepeh, ketiga korban diminta pulang dengan alasan menjaga kondusivitas wilayah.

“Selanjutnya korban pulang dan melihat di warung milik Saudari Suryani banyak orang. Setelah korban turun di halaman salah satu warga, datang sekelompok orang langsung menggeruduk ketiga korban,” tutur Laksono.

Tak hanya dikeroyok, tersangka YD juga merampas dan membanting ponsel milik korban Syaiful Anam.

Sedangkan ponsel milik korban Bambang Feri dirampas tersangka RAS dan SW.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com