Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek di Banyumas Micro Lockdown, Pelayanan Dialihkan dengan Bus Keliling

Kompas.com - 03/06/2021, 22:10 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Pelayanan di Polsek Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, untuk sementara dialihkan menggunakan bus Balai Layanan Kepolisian Keliling (BLKK).

Wakapolresta Banyumas AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengatakan, rencananya bus tersebut akan ditempatkan di wilayah Kecamatan Cilongok selama 14 hari ke depan.

"Hampir seluruh personel Polsek Cilongok saat ini menjalani isolasi mandiri. Namun demikian, pelayanan kepada masayarakat kami pastikan akan tetap berjalan dan maksimal," kata Kris kepada wartawan, Kamis (3/6/2021).

Baca juga: 21 Anggota Polisi Positif Covid-19, Polsek Cilongok Banyumas Terapkan Micro Lockdwon

Pelayanan tersebut antara lain, penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan laporan aduan masyarakat maupun laporan kehilangan.

Kris mengatakan, pihaknya menempatkan beberapa personel Polresta Banyumas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui BLKK.

"Dengan demikian, nantinya pelayanan kepada masyarakat akan tetap berjalan khususnya penerbitan SKCK, laporan aduan maupun laporan kehilangan," jelas Kris.

Baca juga: Saat Kapolresta Banyumas Ikut Turun Tangan Bubarkan Outbound di Baturraden, Ini Alasannya

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 21 personel Polsek Cilongok, Kabupaten Banyumas dilaporkan terpapar Covid-19.

Kapolresta Banyumas Kombes M Firman Lukmanul Hakim mengatakan, atas temuan itu kantor polsek tersebut untuk sementara waktu ditutup mulai Kamis (3/6/2021).

"Kita lakukan micro lockdown, hari ini sudah disemprot disinfektan. Kita lihat dalam waktu satu hari ini jika tidak menyebar, besok kita buka Polseknya," kata Firman kepada wartawan, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com