Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Solidaritas untuk Palestina di Solo Dibubarkan Polisi

Kompas.com - 21/05/2021, 16:43 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Aksi solidaritas untuk Palestina yang digelar Himpunan Masyarakat Solo di Bundaran Gladag Solo, Jawa Tengah dibubarkan polisi, Jumat (21/5/2021).

Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan polisi terpaksa membubarkan massa aksi karena materi yang disampaikan salah satu orator tidak sesuai dengan materi awal dalam aksi tersebut.

Di sisi lain massa aksi tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dengan berkerumun, tidak menjaga jarak dan tidak memakai masker.

Baca juga: Bupati Karanganyar Minta Kades hingga Pejabat BUMD Galang Donasi untuk Palestina, Dikritik Anggota DPRD

Kemudian petugas yang melakukan imbauan dengan menggunakan pengeras suara agar massa aksi tetap menerapkan prokes, justru ada yang diancam.

"Kemudian di detik atau di satu jam setengah lebih ke atas rupanya salah satu orator melenceng dari materi yang disampaikan di muka umum menyerang pribadi. Bahkan berisi ancaman ini tidak boleh," kata Ade ditemui di Bundaran Gladag Solo, Jumat.

"Jalan dikuasai, peraturan lalu lintas sudah diabaikan semuanya. Akhirnya kami memutuskan untuk membubarkan aksi yang berlangsung sekitar satu jam 45 menit. Karena kami berprinsip di tengah pandemi ini keselamatan rakyat adalah hukum yang tertinggi," sambung dia.

Ade menegaskan akan memanggil penanggung jawab maupun korlap aksi terkait kegiatan tersebut. Pemanggilan ini berkaitan dengan protokol kesehatan.

Baca juga: Orangtua Siswi Penghina Palestina Berharap Kasus Anaknya Tak Diperpanjang agar Tak Tertekan Mental

Menurut Ade dalam pemberitahuan penanggung jawab aksi menyampaikan bahwa peserta aksi solidaritas untuk Palestina hanya 80 orang.

Namun, pada saat aksi berlangsung ada ratusan peserta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com