Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Sapa Pasien Covid-19 dari Klaster Tarawih di Banyumas: Jangan Lupa Bahagia

Kompas.com - 07/05/2021, 16:47 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan menjenguk puluhan pasien Covid-19 dari klaster tarawih yang tengah menjalani isolasi di Pondok Slamet Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jumat (7/5/2021).

Di lokasi, Ganjar hanya menyapa beberapa warga dari kejauhan. Sambil berteriak, Ganjar memberikan semangat dan motivasi kepada mereka.

"Gimana kabarnya, ada yang punya gejala tidak? Sesak napas, batuk-batuk, atau pilek. Kalau ada keluhan jangan sungkan ngomong sama petugas ya," teriak Ganjar dari kejauhan.

Baca juga: Ridwan Kamil Video Call dengan Ganjar Pranowo, Apa yang Dibahas?

Beberapa pasien yang sedang diisolasi menjawab semuanya dalam kondisi baik. Ada yang sempat kehilangan indera penciuman, tapi saat ini sudah lebih baik.

Bahkan, beberapa pasien sempat meminta foto bersama dengan Ganjar. Permintaan tersebut pun dituruti dengan tetap menjaga jarak dari kejauhan.

Ganjar pun menanyakan sebab mereka semua bisa tertular Covid-19. Salah satu pasien mengatakan, mereka tertular dari klaster tarawih.

Ada pula yang ketularan dari tetangganya yang bersilaturahmi.

"Katanya dari klaster tarawih pak. Kita juga tidak tahu ketularan dari mana," ucapnya.

Baca juga: Ganjar Minta Pengusaha Komitmen Bayarkan THR Penuh kepada Karyawan

Ganjar kemudian meminta warganya itu bersabar menjalani isolasi. Mereka diminta menjaga kesehatan dan terus meningkatkan imun dengan berolahraga.

"Jangan lupa selalu bahagia. Saya doakan panjenengan semua segera sehat, dan bisa kembali pulang ke rumah," kata Ganjar.

Ganjar mengatakan, sebagian besar pasien yang dikarantina di tempat itu adalah dari klaster tarawih. Selain itu, ada juga beberapa dari klaster keluarga.

"Maka saya titip pesan buat semuanya, kondisinya masih labil, maka saya minta semua disiplin protokol kesehatan. Tadi ada yang ketularan dari tetangga yang main ke rumah, dia tidak tahu dan positif. Sesimpel itu. Maka kita harus benar-benar disiplin prokes dalam setiap kegiatan," kata Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com