Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampaikan Bantuan Rp 1 M untuk Korban Badai Seroja, Ridwan Kamil: Warga Jabar Sangat Mencintai NTT

Kompas.com - 03/05/2021, 06:58 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan bantuan sebesar Rp 1 miliar bagi para korban bencana longsor di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (1/5/2021) lalu.

Pria yang akrab disapa Emil itu menyapa warga terdampak longsor di pengungsian Kampung Amanuban, Kelurahan/Kecamatan Oebofu, Kota Kupang. Pengungsi merupakan korban badai siklon tropis Seroja yang terjadi beberapa waktu lalu.

Emil juga sempat menyusuri sejumlah titik terdampak banjir dan longsor akibat badai tersebut. Dari mulai jalan yang retak dan rusak berat, rumah dan bangunan yang runtuh, tempat pengungsian, sampai sekolah darurat.

Baca juga: Perjuangan PLN Pulihkan Listrik di Daerah Terdampak Badai Seroja, Kerja Berhari-hari Hanya untuk Buka Jalan

Usai berinteraksi dengan warga, Emil mengatakan kedatangannya ke Kupang untuk menunjukkan solidaritas sebagai sesama anak bangsa kepada korban bencana NTT.

"Hari ini kami bawa bantuan sebesar Rp 1 miliar. Kalau kurang nanti kita koordinasi (mencari tambahan). Siapa yang keadaannya lebih baik tentu membantu mereka yang sedang berkesusahan," kata Emil dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/5/2021).

Menurutnya, masyarakat Jabar turut bersedih atas musibah yang terjadi di NTT. Ia berharap, bantuan yang diberikan dapat meringankan beban dan membawa sedikit kebahagiaan korban longsor terutama di bulan Ramdan ini.

"Saya terbang jauh dari Bandung ingin menitipkan amanat dari rakyat Jabar. Karena kami sangat mencintai NTT. Jadi pada saat mendengar ada kebencanaan kami juga sangat sedih," ungkapnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Antar Bantuan Rp 1 Miliar untuk Korban Badai Seroja di NTT

Jabar bantu cetak hafiz dan beli 1.000 Sapi

Usai meninjau korban bencana, Emil bertemu Ketua MUI Provinsi NTT Abdul Kadir Makarim, untuk menjalin kerja sama mencetak para penghafal Al Quran atau haifidz.

"MUI minta anak-anak muslim di NTT yang belajar hafidz Qur'an bisa ditampung (di Jabar). Saya kira ada programnya, beasiswanya juga ada. Kami akan berikan kemudahan untuk pendidikan (anak NTT)," katanya.

Untuk membantu ekonomi NTT, Pemprov Jabar akan membeli 1.000 ekor sapi NTT untuk masyarakat Jabar.

"Kemudian kami juga membeli ekonomi NTT, ada seribu sapi sedang kita beli, karena orang Jabar senang makan daging, jadi ada kerja sama itu," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com