Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal Tewas Usai Baku Tembak dengan Polisi Lampung, 3 Bulan Beraksi hingga Sukabumi, 20 Motor Berhasil Dicuri

Kompas.com - 28/04/2021, 13:10 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Begal dengan puluhan TKP di Bandar Lampung tewas setelah baku tembak dengan polisi.

Pelaku pembegalan yang tewas itu berinisial YS (28) alias Gayus, warga Kecamatan Marga Sekampung, Lampung Timur.

YS tewas usai baku tembak dengan petugas Satreskrim Polresta Bandar Lampung pada Rabu (28/4/2021) sekitar pukul 04.30 WIB di Jalan Tirtayasa, Kecamatan Sukabumi.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Resky Maulana mengatakan, pengungkapan kasus itu terjadi saat  Tim Tekab 308 melakukan hunting di sejumlah wilayah di Bandar Lampung.

"Pelaku bersama dua orang rekannya diduga baru melakukan pencurian dengan kekerasan di wilayah Sukabumi," kata Resky ditemui di RS Bhayangkara Polda Lampung, Rabu (28/4/2021).

Baca juga: Cara Pemuda di Lampung Hilangkan Stigma Kampung Begal

Resky mengatakan, komplotan ini adalah spesialis pencurian sepeda motor yang sudah puluhan kali beraksi di sejumlah wilayah di Bandar Lampung.

"Kurang lebih 20 TKP, para pelaku tidak segan melukai korban dengan senjata api," kata Resky.

Pada peristiwa penangkapan yang terjadi tadi pagi, Tim Tekab 308 yang hunting menggunakan sepeda motor melihat tiga orang mengendarai sepeda motor secara beriringan.

Karena gerak gerik ketiga orang itu mencurigakan, polisi berusaha menghentikan mereka.

"Tapi ketiganya justru memacu kendaraannya lebih cepat. Satu orang diantaranya mengeluarkan senjata api dan menembak ke arah anggota," kata Resky.

Baca juga: Fakta di Balik Penggerebekan Kampung Narkoba, Benteng-nya Sulit Ditembus, Pakai Senjata Petasan, hingga Bandar Lolos

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com