Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Zaedi Basiturrozak
Bendahara Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah

Bendahara Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dan Ketua IKA Psikologi S-2 UNPAD

Ramadhan dan Kesempurnaan Diri

Kompas.com - 16/04/2021, 17:25 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Ramadhan merupakan bulan kebahagiaan. Umat Islam seantero dunia menyambut dengan suka cita dan penuh harap akan makna dan keutamaan-keutamaan yang menyertainya. Berlomba memperbanyak aktifitas ibadah dan amalan saleh sebagai perantara untuk merengkuh keutamaan yang Allah janjikan kepada umatnya.

Berpuasa menjadi sebuah keharusan sebagaimana Firman Allah: "Hai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kamu sekalian bertakwa". (Q.S Al-Baqarah ayat 183).

Dengan waktu yang sudah ditentukan dan jika tidak mampu berpuasa, umat Islam bisa menggantikannya di lain hari dan atau membayar fidiah sebagai ganti puasa yaitu membagi makanan untuk fakir miskin bagi mereka yang sama sekali uzur.

Puasa merupakan relief dari titik kesadaran manusia dalam menekan libido dan amarah keduniaan. Iman menjadi syarat utama untuk memahami kandungan nilai dan hakikat puasa. Bepuasa merupakan dorongan iman yang menjadi pondasi manusia dalam mencapai derajat takwa yang sudah disuratkan oleh Allah SWT.

Baca juga: Hikmah Ramadhan: Puasa dan Kedisiplinan

Oleh karena itu bagi orang yang berpuasa diperintahkan untuk menghindari perbuatan dosa, mengontrol amarah, tidak berkata kasar; menghina, mengutuk, dan berbohong.

Di samping itu, berpuasa juga disertai dengan memperbanyak shalat, membaca Al Quran, dan shalat tarawih di malam hari. Keseluruhan tersebut dilakukan guna menyempurnakan pahala puasa menuju kesempurnaan diri.

Tangga kesempurnaan diri

Hakikat manusia adalah bergerak dalam konotasi yang positif dan progresif. Jika ia bergerak mundur baik sadar atau tidak, maka sudah lari dari kodrat kemanusiaan itu sendiri.

Jika kita kaji lebih mendalam, ajaran Tuhan tentang puasa tidak hanya menitikberatkan pada aspek penempaan fisik semata. Terdapat dimensi kejiwaan yang jauh lebih intens kedalamannya untuk pembentukan kesempurnaan diri.

Terdapat ragam terminologi untuk menggambarkan maqom kesempurnaan diri dalam tradisi Islam, salah satunya adalah insan kamil. Yaitu suatu konsep yang menisbatkan diri pada sifat dan karakter Nabi Muhammad.

Konsep tersebut menjelaskan bahwa manusia merupakan mikro kosmos, puncak dari evolusi pewujudan ciptaan Tuhan. Konsep tersebut didistribusikan pada tokoh sufi ternama Ibnu Al-Araby. Menurutnya, manusia memiliki dua dimensi yang melekat dalam dirinya, yaitu dimensi internal dan eksternal.

Dimensi eksternal mencakup aspek diri yang imanen dengan alam semesta dalam keseluruhannya, sedangkan dimensi internal mencakup aspek Illahiyah (William C. Chittick,1994).

Dalam perspektif ini, manusia akan mencapai puncak kesempurnaan dan menjadi cermin “asma” Tuhan jika sudah terpenuhinya aspek internal tersebut.

Dalam konteks yang lebih realis, kesempurnaan manusia dapat dilihat dari aspek perubahan kepribadian yang digambarkan melalui proses psikologi tertentu dalam mencapai maqom self yang utuh atau lebih dikenal dengan proses individuasi.

Layaknya perubahan kepongpong menjadi kupu-kupu, berudu menjadi katak, dan anak-anak menjadi dewasa. Namun perubahan tersebut besifat sangat psikologis.

Individuasi adalah sebuah proses di mana seseorang menjadi pribadi yang baru (matang secara psikis), sebagai fusi dari kepribadian yang terpisah menjadi kesatuan yang menyeluruh dari jiwa manusia (Jung, 1980).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com