Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik dan Oksigen RSUD Mardhi Waluyo Blitar Terganggu Setelah Gempa Malang, 8 Pasien Dipindahkan

Kompas.com - 10/04/2021, 19:34 WIB
Asip Agus Hasani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Sedikitnya delapan pasien dipindahkan ke ruang yang lebih aman setelah satu ruang di lantai dua Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardhi Waluyo Kota Blitar, Jawa Timur, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang berpusat di selatan Kabupaten Malang.

Wakil Direktur RSUD Mardhi Waluyo Herya Putra mengatakan, meskipun kerusakan hanya terjadi di tiga kamar di Ruang Cempaka tapi gempa bumi juga mengakibatkan terganggunya instalasi listrik dan oksigen.

"Sebenarnya yang terdampak langsung itu hanya tiga kamar, dan hanya dua kamar yang masing-masing berisi satu pasien," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (10/4/2021).

Baca juga: Dampak Gempa Malang, Kantor DPRD hingga Rumah Sakit di Blitar Rusak

Namun, lanjut Herya, gempa bumi juga mengganggu instalasi listrik, oksigen, dan air di Ruang Cempaka yang terletak di lantai dua salah satu bangunan di kompleks RSUD Mardhi Waluyo.

Akibatnya, tidak hanya dua pasien yang harus dipindahkan ke ruang lain tapi delapan pasien dari ruang yang instalasi listrik, oksigen dan airnya terganggu turut dipindahkan.

Herya mengatakan, Ruang Cempaka menempati bangunan lama sehingga mengalami kerusakan paling parah yaitu genting rontok dan menimpa plafon langit-langit di beberapa kamar pasien.

"Ada ruang yang kebetulan selama ini belum digunakan, jadi kita pindahkan pasien ke sana," ujarnya.

Baca juga: Diguncang Gempa Malang, Atap Bangunan RSUD Mardi Waluyo Blitar Ambrol

Direktur RSUD Mardhi Waluyo Ramiadji mengatakan, sejumlah pasien yang dipindahkan dan membutuhkan bantuan oksigenasi maka oksigenasi tetap bisa dilakukan dengan menggunakan tabung.

"Sementara instalasi oksigen yang terpusat diperbaiki, pasokan oksigen untuk pasien menggunakan tabung," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com