UNGARAN, KOMPAS.com - Sebuah mobil yang mesinnya mendadak mati di tanjakan Jalan Sukarno-Hatta Bawen Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian di lokasi yang dikenal dengan tanjakan Bawen, tapi sempat ada kemacetan saat petugas berusaha memadamkan api.
Kanit Laka Satlantas Polres Semarang Ipda Wardoyo mengatakan mobil yang terbakar jenis Grand Livina dengan nomor polisi H 8953 FR milik Yeni warga Puri Dinar Elok Meteseh, Kota Semarang.
Baca juga: 5 Fakta Tewasnya Yulia, Dibunuh di Kandang Ayam, Ditemukan Dalam Mobil Terbakar
"Kebakaran mobil tersebut terjadi pada Senin (14/12/2020) sekitar pukul 13.25 WIB," jelasnya saat dihubungi.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo mengatakan di dalam mobil ada Yeti (43) alamat Pucangan Kartosuro Kabupaten Sukoharjo, Topik (35) dan Heryanti (61) warga Kedungmundu Kota Semarang, Wisnu Riski (8) warga Puri Dinar Elok Semarang.
Selanjutnya ada Intan (18), Wibi, Ardiansah, dan seorang balita berusia 10 bulan bernama Sifa.
"Sekitar pukul 12.00 rombongan berangkat dari rumah di Semarang menuju obyek wisata Dusun Semilir. Sekitar pukul 13.25 saat sampai tanjakan tiba-tiba mobil berhenti mati," terangnya.
Saat mesin mobil mati, semua penumpang turun.
"Setelah penumpang turun dari mobil, tiba-tiba mengeluarkan asap karena ada api pada mesin depan dan mobil tidak bisa tertolong sehingga terbakar ludes," kata Ariesto.
Api baru bisa dipadamkan setelah petugas damkar tiba di lokasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.