Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Pertimbangkan Opsi Abstain di Pilkada Solo 2020, Ini Alasannya

Kompas.com - 29/08/2020, 06:30 WIB
Labib Zamani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo, Jawa Tengah, masih mempertimbangan opsi abstain atau tidak menentukan pilihan pada Pilkada Solo 2020.

Opsi abstain itu muncul dalam penyerapan aspirasi para kader terkait sikap PKS dalam penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 mendatang.

"Itu baru pertanyaan, bukan sikap. Baru akan kita pelajari dulu. Kalau abstain memungkinkan tidak, kalau abstain pun yang seperti apa?" kata Ketua DPD PKS Solo Abdul Ghofar Ismail saat dihubungi wartawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/8/2020).

Baca juga: Cerita di Balik Wagub Kaltim Jawab Soal Matematika SMA lewat Memo

Sampai saat ini, menurut Ghofar, PKS Solo masih melakukan jajak pendapat untuk menentukan sikap di Pilkada Solo 2020.

Menurut dia, PKS dari awal ingin membentuk koalisi partai politik dengan tujuan untuk memunculkan calon penantang pasangan yang diusung PDI-P, yakni Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa.

Namun, semua parpol yang memiliki kursi di parlemen sudah menentukan sikap dengan memberikan dukungan kepada paslon Gibran-Teguh.

"Koalisi yang saat ini kita mohonkan kepada DPP PKS ada lobi-lobi kalau tidak terjadi, misalnya salah dua dari partai non-PDI-P itu untuk bersama PKS bentuk koalisi. Maka kita tidak ikut mendaftar bersama partai-partai koalisi besar itu, ataukah dengan perseorangan Bajo. Kayaknya tidak," kata dia.

Baca juga: PPP dan PKB Sepakat Dukung Gibran di Pilkada Solo 2020

Sementara ini, menurut Ghofar, PKS masih terus meminta masukan dari para kader dan struktur terkait sikap politik pada Pilkada Solo 2020.

Setelah itu, pihaknya juga akan meminta masukan kepada pemilih PKS.

"Tapi tentang sikap kita besok, tetap harus punya sikap politik. Meskipun saat pendaftaran tidak masuk gerbong A atau gerbong B, atau gerbong salah satu calon, tapi tetap nanti di akhir jelang pilihan kita akan punya sikap," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PKS Solo Sugeng Riyanto mengatakan, dari awal PKS ingin membentuk koalisi parpol untuk memunculkan calon penantang paslon yang diusung PDI-P, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa.

Menurut Sugeng, opsi itu sangat tipis, karena sejumlah parpol yang memiliki kursi di parlemen seperti Gerindra, PSI, Golkar dan PAN telah menyatakan dukunganya terhadap paslon Gibran-Teguh.

"PKS sedang merumuskan langkah itu dengan para kader pengurus tingkat kota, kecamatan dan kelurahan. Kita minta pendapatnya. Setelah menghimpun masukan pengurus kita komunikasikan dengan DPW atau struktur di tingkat provinsi dan pusat. Dari situ kemudian nanti akan muncul sikap PKS Solo mau kayak apa dalam Pilkada Solo," kata Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com