Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau Ada Tetangga yang Kelaparan, Saya kan Ikut Dosa"

Kompas.com - 06/05/2020, 04:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Ardiati (53) warga Rajek Lor, Desa Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, melakukan hal inspiratif untuk membagikan bahan pangan gratis kepada tetangga.

Alasannya cukup simpel, namun cukup membuat banyak orang tersadar akan pentingnya berbagi di masa wabah Covid-19.

Lulusan S1 Fakutas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) ini terketuk hatinya karena mendengar banyak orang yang tak lagi bisa bekerja karena dirumahkan.

"Dengar ada yang sudah dirumahkan dari pekerjaan dan kita tidak tahu apakah mereka masih memiliki uang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kalau ada tetangga yang sampai kelaparan kan, Saya kan ikut dosa," ungkapnya saat ditemui Kompas.com, Jumat (1/05/2020).

Baca juga: Kisah-kisah Perawat Melawan Aniaya dan Stigma di Tengah Pandemi Corona, Diancam Pecahan Kaca dan Jenazah Ditolak Warga

Bahan pangan digantungkan di tepi jalan

Ilustrasi berasKOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Ilustrasi beras
Cara Ardiati berbagi makanan pun cukup unik, yaitu dengan mencantolkan bahan pangan di kayu yang terpasang di tepi jalan.

Sebelumnya, bahan makanan dimasukkan terlebih dahulu ke dalam bungkus plastik.

Jumlah dan isinya tak selalu sama, ada telur, minyak goreng, beras, hingga sayur mayur.

Saat itu Ardiati memasang lima bungkus plastik bahan pangan dan beberapa ikat sayuran.

Dia memasang kertas bertuliskan "Gratis, sumonggo bagi yang membutuhkan" (Gratis silakan bagi yang membutuhkan).

Pada kertas lain tertulis 'Dengan senang hati dipersilahkan juga bagi yang mau ikut menambah/memberi di sini'.

Baca juga: Ibu Rumah Tangga di Yogya Tiap Hari Gantung Bahan Makanan untuk Bantu Warga

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com