MALANG, KOMPAS.com — Kapolsek Kedung Kandang Kompol Suko Wahyudi mengatakan, buaya yang ditemukan di atap rumah warga di Kota Malang merupakan buaya peliharaan.
Buaya itu berasal dari rumah warga yang berdampingan dengan rumah tempat buaya ditemukan.
"Ditaruh di loteng rumah yang ada di sebelah rumah itu. Buaya lompat jatuh ke genteng," katanya saat dihubungi, Jumat (12/7/2019).
Baca juga: Buaya yang Nyasar di Atap Rumah Dititipkan ke Lokasi Wisata Predator Fun Park
Polisi sudah memeriksa warga berinisial PT yang mengontrak rumah tersebut. PT mengakui buaya itu lepas saat ditinggal kerja.
Meski begitu, kepada polisi PT mengaku bahwa buaya itu merupakan buaya titipan temannya. Polisi masih menelusuri identitas teman PT.
"Masih belum ketemu pemilik aslinya. Kayaknya mereka ini komunitas reptil," ungkapnya.
Suko mengatakan, pihaknya akan mempertemukan pemilik buaya dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur untuk penanganan berikutnya.
Baca juga: Heboh, Seekor Buaya Ditemukan di Atap Rumah Warga
Buaya yang memiliki panjang 170 sentimeter dan lebar 12 sentimeter itu telah dititipkan di Predator Fun Park, salah satu wahana wisata di bawah Jatim Park Group yang ada di Kota Batu.
Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (10/7/2019) sore warga di Jalan Ki Ageng Gribig, Kota Malang, dihebohkan dengan penemuan buaya muara yang ditemukan di atap rumah milik warga bernama Junaedi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.