Kenikmatan Rendang Payakumbuh Segera Sampai ke Arab

KOMPAS.com - Ekspor rendang asal Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) ke Arab, segera terealisasi setelah penambahan peralatan produksi yang dibutuhkan dilengkapi.

"Saat ini kami masih melengkapi peralatan yang dibutuhkan, dan sedang diupayakan terpenuhi secepatnya," kata Wakil Wali Kota PayakumbuhErwin Yunaz di Payakumbuh, Kamis (23/5/2019).

Baca juga: Pemprov Sumbar Salurkan 1,038 Ton Rendang untuk Korban Banjir Bengkulu

Ia mengatakan, semua perizinan dan persyaratan untuk ekspor telah dilengkapi. Untuk ekspor butuh penambahan peralatan produksi.

Izin SASO atau semacam regulasi perizinan makanan dari Arab Saudi sudah ditandatangani.

Namun, untuk produksi skala industri besar masih butuh penambahan peralatan, dan ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 2 miliar.

Baca juga: Satu Ton Rendang Akan Dikirimkan dari Bandung ke Palu

Sementara untuk pembangunan sentra rendang sudah menelan anggaran Rp 16 miliar.

Untuk membiayai pembangunan sentra rendang itu, ia mengatakan Pemkot Payakumbuh menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).

Ketua Koperasi Sentra Rendang Payo yang dipercaya Pemkot Payakumbuh untuk memproduksi rendang kualitas ekspor tersebut, mengharapkan ekspor segera terealisasi setelah tersedianya peralatan yang dibutuhkan.

Ia mengatakan produksi saat ini tetap berjalan, tapi belum untuk skala industri.

Ekspor rendang ini merupakan upaya Pemkot Payakumbuh untuk mengukuhkan branding Payakumbuh City of Randang.