Gempa Bumi Magnitudo 5,2 Guncang Pulau Morotai

TERNATE, KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik magnitudo 5,2 mengguncang wilayah barat laut Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Rabu (24/04/2019) pukul 11.17 WIT.

Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa bumi ini memiliki kekuatan M=5,2 yang kemudian dilakukan pemutahiran menjadi M=5.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,22 LU dan 128,12 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 29 kilometer arah barat laut Kota Daruba, Kabupaten Morotai, Provinsi Maluku Utara pada kedalaman 95 km.

Baca juga: Pasca Gempa Magnitudo 6,9 BMKG Imbau Warga Sulut di Pesisir Pantai Tak Panik

Kepala BMKG Stasiun Geofika Kota Ternate, Kustoro Heriyatmoko mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi lempeng laut Filipina.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan sesar naik,” katanya melalui pesan WhatsApp.

Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat menunjukkan bahwa guncangan dirasakan di daerah Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, dalam skala intensitas III MMI.

Baca juga: Jatuh di Bendungan, Remaja di Luwu Ditemukan Meninggal

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” kata Kustoro.

Hingga pukul 11.39 WIT, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Sementara, kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.