Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi dan Permohonan Maaf Ibu yang Paksa Anaknya Keluar Mobil

Kompas.com - 29/03/2019, 14:57 WIB
Andi Hartik,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - KH, seorang ibu yang memaksa anaknya keluar dari mobil dan viral di media sosial meminta maaf dan telah mengklarifikasi perbuatannya. Permintaan maaf dan klarifikasi itu disampaikan KH melalui sebuah video.

Tampak Kanit PPA Polres Malang Kota Iptu Tri Nawangsari mendampingi KH saat menyampaikan permintaan maaf dan klarifikasi tersebut.

"Selaku orang tua yang berkaitan dengan viral video yang beredar di sosial media terkait dengan dugaan kekerasan terhadap anak, secara pribadi saya menyampaikan permohonan maaf atas viral video tersebut," katanya seperti dikutip dalam video tersebut.. 

Baca juga: Terungkap, Ini Motif Ibu yang Viral Dorong Anaknya Keluar Mobil

KH menyampaikan, kejadian dalam video yang viral terjadi pada Selasa (26/3/2019) sekitar pukul 15.30 WIB. KH mengaku khilaf karena telah memperlakukan anaknya dengan rasa emosi.

Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri menyampaikan bahwa penyelidikan terhadap kejadian di dalam video tersebut dihentikan. Hal itu seiring dengan permintaan maaf dan klarifikasi dari ibu tersebut.

"Di depan menyidik mengaku salah, khilaf, meminta maaf kepada masyarajat terutama yang nonton video tersebut," kata Asfuri.

Antara ibu dan anak juga tidak ada masalah setelah kejadian tersebut. Sang anak yang masih kelas VI sekolah dasar juga tidak mengalami trauma.

"Kemarin hasil klarifikasi si anak tidak timbul trauma," katanya.

Baca juga: Viral, Video Seorang Ibu Paksa Anaknya Turun dari Mobil di Malang

Berikut isi lengkap klarifikasi dan permintaan maaf KH:

Asalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh

Selamat Malam,

Saya Ibu Wati, selaku orang tua yang berkaitan dengan viral video yang beredar di sosial media terkait dengan dugaan kekerasan terhadap anak, secara pribadi saya menyampaikan permohonan maaf atas viral video tersebut.

Jadi perlu saya jelaskan di sini, jadi kejadian pada Hari Selasa tanggal 26 Maret 2019 di Jalan Bandung Kota Malang pukul sekitar 15.30 WIB terjadi perselisihan antara saya dan putri saya, secara spontan, reflek dan diluar kendali saya memperlakukan putri saya dengan cara yang kurang elok dan pantas dilihat tanpa ada niatan sedikitpun untuk menyakiti putri saya tercinta.

Saya akui saya emosi dan khilaf pada saat itu. Dan oleh karenanya saya dari lubuk yang paling dalam saya menyesal dan mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidak nyamana ini. Setelah kejadian hingga saat ini saya dan putri saya baik-baik saja dan sudah tidak ada permasalah lagi.

Demikian klarifikasi saya buat

Wassalamualikum Warahmatullahi Wabarokatuh

Baca juga: Polisi Telusuri Video Viral Seorang Ibu Paksa Anak Keluar Mobil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com