KOMPAS.com - Acara deklarasi untuk calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf, di Bandung, membuat bangga Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir.
Sebab, pengunjung acara tersebut lebih didominasi kaum perempuan, khususnya emak-emak. Erick mengatakan, dirinya mengira para emak-emak akan mendukung pasangan lainnya, ternyata ke pasangan 01.
Selain itu, polisi terpaksa menghentikan konser Dewa 19 bertajuk "Hadapi dengan Senyuman" di Surabaya. Polisi menganggap konser tersebut tidak mendapat izin keramaian.
Rencananyanya, konser itu akan dihadiri sejumlah artis dan calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno.
Baca berita populer berikut ini:
Ketua TKN Joko Widodo-Maruf Amin, Erick Thohir, mengaku kaget ketika mengetahui banyak emak-emak yang mendukung pasangan capres cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin di Bandung.
Erick hadir dalam kegiatan deklarasi dukungan kepada pasangan Joko Widodo-Maruf Amin yang dilakukan oleh Relawan Perempuan Bandung 01 Bersatu Optimis Indonesia Maju di GOR Padjajaran, Kota Bandung, Minggu (10/3/2019).
"Luar biasa. Perempuan banyak. Selama ini emak-emak dibilang ke 02, ternyata ke 01 jauh lebih banyak," kata Erick, dalam sambutannya.
Baca berita selengkapnya: Erick Thohir: Kirain Emak-emak ke 02, Ternyata ke 01
Polisi menghentikan konser Dewa 19 bertajuk "Hadapi dengan Senyuman" di Surabaya, Minggu (10/3/2019) malam.
Informasi yang dihimpun Kompas.com, ratusan anggota polisi sudah mendatangi area konser di Convention Hall Grand City lantai 3 sejak Minggu sore.
Saat itu, teknisi sedang melakukan check sound sejumlah alat musik di atas panggung.
Di lokasi acara, bahkan kursi sudah tertata rapi. Kapolrestabes Surabaya Kombes Rudi Setiawan menyebut, penyelenggara belum mengantongi izin konser, yaitu izin keramaian.
"Penyelenggara hanya mengantongi izin keramaian karena konser rencananya akan dihadiri cawapres Sandiaga Uno," katanya di lokasi.
Baca berita selengkapnya: Polisi Surabaya Hentikan Konser Dewa 19 yang Akan Dihadiri Sandiaga