Jokowi: Jangan Gadaikan Sertifikat untuk Beli Mobil, Nanti Enggak Bisa Bayar...

PALEMBANG, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (13/7/2018).

Dalam kunjungan kerja tersebut, Jokowi membagikan sebanyak 6.000 sertifikat tanah gratis kepada seluruh warga di Sumatera Selatan.

Jokowi mengatakan, persoalan sengketa tanah warga selalu menjadi masalah klasik di seluruh daerah. Oleh karena itu, dia pun memerintahkan kepada jajaran Kementerian Agraria dan Tata Ruang agar cepat mengambil langkah dengan mencetak 7 juta sertifikat pada tahun 2018.

"Nanti jika sudah terima sertifikat boleh disekolahkan di bank. Tapi jangan buat untuk beli mobil. Sudah beli mobil untuk gagah-gagahan, setelah 6 bulan enggak bisa bayar. Sertifikat diambil bank, mobil disita leasing, jangan seperti itu," kata Jokowi di depan warga.

Jika warga memang ingin menggadaikan sertifikat di bank, dana yang didapat harus digunakan sebagai modal untuk usaha sehingga bisa menunjang biaya kehidupan.

"Kalau ada untung dari hasil usaha, baru beli mobil. Jangan gadaikan sertifikat ke bank untuk beli mobil," imbuhnya.

Jokowi pun mengatakan, dia sudah mengultimatum Kementerian untuk dapat memenuhi target yang ditentukan Presiden.

Rencananya, pada tahun 2018, akan ada 7 juta sertifikat diterbitkan. Pad tahun 2019, ditargetkan 9 juta sertifikat.

"Presiden tahunya bisa. Kalau nggak bisa, ya awas menterinya. Kerja sama saya ini harus ada target. Masak Presiden yang mikirin sertifikat," tutur Jokowi.