Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Keamanan, Berkunjung ke Polda Bengkulu Harus Diperiksa

Kompas.com - 14/05/2018, 12:21 WIB
Firmansyah,
Ervan Hardoko

Tim Redaksi


BENGKULU, KOMPAS.com - Serangkaian serangan bom di Surabaya, Jawa Timur dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan pengamanan di Polda dan sejumlah Polres di Provinsi Bengkulu ditingkatkan, Senin (14/5/2018).

Misalnya, di gerbang utama Polda Bengkulu terlihat belasan personel bersenjata lengkap berjaga dilengkapi detektor logam.

Para petugas bersenjata lengkap ini memeriksa semua tamu yang datang ke mapolda termasuk para pejabatnya.

"Semua diperiksa kendaraan roda empat dan dua. Termasuk pejabat utama Polda," ungkap Doni seorang tamu.

Baca juga: Polda Bengkulu Tetapkan Tersangka Unjuk Rasa Penolakan Tambang

Selain itu, barang bawaan hingga tanda pengenal para pejabat utama, tamu, dan wartawan yang biasa bertugas di Mapolda Bengkulu juga diperiksa.

"Maaf kalau telah membuat tidak nyaman," uajr personel polisi yang memeriksa beberapa pengunjung.

Pemeriksaan dilakukan di luar gerbang Mapolda Bengkulu dengan jarak pos penjagaan sekitar 20 meter.

Belum ada informasi resmi terkait peningkatan penjagaan tersebut baik dari Kapolda Bengkulu, Brigjen Coki Manurung maupun divisi humas polda.

Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengecam keras serangkaian aksi bom bunuh diri yang terjadi di akhir pekan lalu.

"Kita mengecam keras bentuk terorisme. Siapa pun yang melakuan itu adalah kebiadaban, melanggar nilai-nilai kemanusiaan. Tidak ada agama yang mentolerir sekecil apa pun bentuk-bentuk teror. Nyawa manusia itu sangat berharga, kita harus hargai itu. Kita kutuk keras,” demikian Rohidin.

Baca juga: Seorang Hakim Tipikor Juga Diamankan di Polda Bengkulu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com