Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Sepasang Lansia Ditemukan Nyaris Membusuk Di Rumahnya

Kompas.com - 28/01/2018, 21:11 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Sepasang suami istri berusia lanjut ditemukan meninggal dunia di rumahnya, di Dusun Sanggrahan, Desa Mungkid, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (28/1/2018).

Keduanya adalah Sutarjo (70) dan Surati (60), yang jasadnya hampir membusuk ketika ditemukan pertama kali oleh anak menantunya, sekitar pukul 11.30 WIB.

Sang menantu, Kholid, menjelaskan dirinya sedianya hendak berkunjung menemui kedua mertuanya itu.

Sudah beberapa minggu ini ponsel mertuanya itu sulit dihubungi. Anak-anaknya yang tinggal di luar kota meminta Kholid untuk menjenguk Sutarjo dan Surati.

Namun, pintu rumah mertuanya terkunci rapat, dan tidak ada jawaban ketika diketuk.

Alih-alih dibukakan pintu, ia malah mencium bau busuk dari dalam rumah mertuanya. Dia lantas meminta kerabat dan tetangga untuk mendobrak pintu.

"Saya lihat lampu, masih menyala dan kondisi pintu jendela terkunci. Akhirnya saya meminta izin saudara yang lain untuk mendobrak pintu rumah dengan dibantu tetangga, " ujarnya.

Kholid dan para tetangga kaget bukan kepalang, sebab mereka mendapat jasad Sutarjo dan Surati tergeletak tidak bernyawa di dalam rumah itu.

"Jasad Bapak masih dalam posisi duduk di kursi ruang tamu, sementara Ibu di tempat tidur kamarnya," ungkapnya.

Kholid mengaku rutin menjenguk kedua mertuanya itu setiap tiga pekan. Dia juga mengaku terakhir kali melihat keduanya sekitar tiga pekan yang lalu.

Kepala Polsek Mungkid, AKP Supriyanto, mengatakan setelah telah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, sepasang lansia itu diduga sudah meninggal sejak dua sampai tiga minggu yang lalu.

Diduga kuat, Sutarjo meninggal terlebih dahulu sebelum istrinya. Selama ini Surati, menderita stroke dan hanya dirawat sendiri oleh Sukardjo di rumah, lantaran anak-anaknya berada di luar kota.

"Kita belum bisa mengetahui penyebab pasti meninggalnya kedua korban. Untuk memastikannya, jenazah kita bawa ke RSUP Dr Sardjito Yogyakarta untuk proses autopsi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com