Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Parepare Mulai Kelelahan Harus Antre Air Bersih Berjam-jam

Kompas.com - 15/09/2017, 16:09 WIB
Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com - Kekeringan yang melanda Bilalange, Kelurhan Lemoe, Kecamatan Bacukiki, benar-benar membuat warga resah. Untuk memenuhi kebutuhan minum dan mandi, warga harus mengambil air yang jaraknya cukup jauh dari perkampungan.

Untuk mengambil air, warga harus mengantre berjam-jam. Tak hanya orang dewasa, anak sekolah pun juga harus rela mengambil air untuk kebutuhan cuci dan kakus di sekolahnya.

"Lelah juga ngambil airnya Pak. Saya lihat banyak baligo calon wali kota di Bilalange, apakah mereka mau membantu ya atau hanya sekadar pamer," kata Iqram, salah seorang siswa Sekolah Dasar Bilalange, Jumat (15/9/2017).

Warga Bilalange, sangat kesulitan air bersih. Musim kemarau ini, warga sangat membutuhkan air. Hingga kini pemerintah belum juga terjun memberikan bantuan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Parepare, Rahmat Sjamsu Alam, berjanji akan memberikan bantuan air bersih untuk warga Bilalange dengan mobil tangki PDAM.

"Sebenarnya beberapa hari lalu, saya pribadi meminta kepada PDAM untuk mendistribusikan air memakai mobil tangki PDAM. Namun jika belum sampai, besok saya usahakan membeli air PDAM dan meminjam mobil tangki air, dan segera mendistribusikan ke Bilalange," janji Rahmat.

Baca juga: Kekeringan di Kendal Meluas, Warga Minta Bantuan Air Bersih

Biasanya, menurut Rahmat, menjelang pilkada wali kota dan wakil wali kota, keluhan rakyat langsung didengar oleh para calon. Namun kali ini tidak.

"Kesulitan air di Bilalange akan menjadi bahan untuk memikirkan pembuatan sumur warga untuk mengatasi krisis air tahunan warga di sana," kata Rahmat.

Baca juga: Kekeringan, 139 Hektar Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Kompas TV Alami Kekeringan, Sejumlah Lahan Pertanian Gagal Panen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com