Sungai Meluap, Lima Desa di Bone Bolango Terendam Banjir

GORONTALO, KOMPAS.com  -  Sebanyak 5 desa terendam banjir di Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu (10/9/2017).

Ketiga desa tersebut adalah Taludaa, Masiaga, Moodulio, Sogitia dan Muara Bone.

Air bah datang dari sungai Taludaa sejak jam 04.00 Wita dini hari, air meluap dengan cepat dan tidak mampu ditampung badan sungai. Luapan air sungai diperkirakan terjadi karena hujan deras yang terjadi di hulu.

Akibatnya air menerjang pemukiman warga di 5 desa. Banyak warga yang tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya karena air datang pada dini hari saat masih banyak warga yang lelap tidur.

“Belum diketahui berapa warga yang menjadi korban, kepala-kepala dusun masih melakukan pendataan,” kata Ranti Mohammad, staf Balai Wilayah Sungai Gorontalo.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bolango Gagarin Hunawa mengatakan, BPBD saat ini telah mendirikan posko dan menyalurkan makanan siap saji.

Hingga siang ini baru 2 desa yang sudah mendapat bantuan makanan siap saji yaitu di Masiaga dan Moodulio.

Data sementara yang berhasil dikumpulkan BPBD, korban banjir yang saat ini mengungsi adalah 28 Kepala Keluarga (KK) atau 128 jiwa di Masiaga, 49 KK atau 197 jiwa di Muara Bone, 20 KK atau 72 jiwa di moodulio, 18 KK atau 53 jiwa di Taludaa dan 7 KK di Sogitia.

“Data ini bersifat sementara karena petugas kami terus melakukan pendataan di lapangan,” kata Gagarin Hunawa.

Gagarin menjelaskan, hujan deras mulai mengguyur bagian atas Kecamatan Bone terjadi pukul 03.00 Wita dini hari. Debit air yang memasuki sungai Taludaa tidak mampu ditampung badan sungai dan meluber ke sejumlah desa yang ada di sekitar sungai.