Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Candi Kedulan di Sleman Akan Dipugar

Kompas.com - 14/07/2017, 17:28 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta bakal melakukan pemugaran Candi Kedulan yang ditemukan pada tahun 1993 silam.

Sebelum proses pemugaran, BPCB Yogyakarta akan melakukan penelitian dan studi terlebih dulu di Candi yang terletak di Tirtomartani, Sleman ini.

"Kami sedang studi pemugaran di Candi Kedulan," ujar Kepala Seksi Perlindungan dan Pemanfaatan, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta, Wahyu Astuti, Jumat (14/07/2017).

Wahyu Astuti menuturkan, Candi Kedulan yang terletak di Tirtomartani, Sleman ditemukan pada tahun 1993. Candi Hindu ini saat ditemukan dalam posisi tertutup tanah.

"Kita lakukan beberapa kali penelitian dan studi. Tubuh , lantai serta kepala sudah kita angkat, hanya kaki-kaki candinya masih di bawah tanah," ucapnya.

Baca juga: Prasasti Tahun 869 Masehi Ditemukan di Kompleks Candi Kedulan

Menurut dia, pada bulan Agustus 2017 pihaknya akan memulai membuka kaki Candi Kedulan yang masih di dalam tanah. Setelah itu pada bulan Januari 2018 Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta akan memulai proses pemugaran atau mengembalikan bentuk fisik Candi Kedulan.

"Pemugaran diikuti dengan penelitian di situ. Jadi harus diregistrasi terlebih dulu, dilepas, dan difoto. Pemugarannya dari Januari sampai Desember," urainya.

Ia menyebutkan, untuk proses pemugaran Candi Kedulan di Tirtomartani, Sleman nantinya BPCB Yogyakarta akan melibatkan masyarakat sekitar.

Sebelumnya, pada tahun 2015 lalu Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta menemukan sebuah prasasti di kompleks Candi Kedulan, Tirtomartani, Sleman.

Prasati itu ditemukan di kedalaman sekitar 3 meter dan terdapat 25 baris tulisan dengan menggunakan huruf Jawa Kuno.

Sehingga total ada tiga prasati yang ditemukan di komplek Candi Kedulan. Dua prasati sebelumnya ditemukan pada tahun 2002 berisi tentang bendungan dan pengaturan pajak.

Kompas TV Barack Obama Cicipi Mie Lethek Khas Bantul
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com