Salin Artikel

Candi Kedulan di Sleman Akan Dipugar

Sebelum proses pemugaran, BPCB Yogyakarta akan melakukan penelitian dan studi terlebih dulu di Candi yang terletak di Tirtomartani, Sleman ini.

"Kami sedang studi pemugaran di Candi Kedulan," ujar Kepala Seksi Perlindungan dan Pemanfaatan, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta, Wahyu Astuti, Jumat (14/07/2017).

Wahyu Astuti menuturkan, Candi Kedulan yang terletak di Tirtomartani, Sleman ditemukan pada tahun 1993. Candi Hindu ini saat ditemukan dalam posisi tertutup tanah.

"Kita lakukan beberapa kali penelitian dan studi. Tubuh , lantai serta kepala sudah kita angkat, hanya kaki-kaki candinya masih di bawah tanah," ucapnya.

Menurut dia, pada bulan Agustus 2017 pihaknya akan memulai membuka kaki Candi Kedulan yang masih di dalam tanah. Setelah itu pada bulan Januari 2018 Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta akan memulai proses pemugaran atau mengembalikan bentuk fisik Candi Kedulan.

"Pemugaran diikuti dengan penelitian di situ. Jadi harus diregistrasi terlebih dulu, dilepas, dan difoto. Pemugarannya dari Januari sampai Desember," urainya.

Ia menyebutkan, untuk proses pemugaran Candi Kedulan di Tirtomartani, Sleman nantinya BPCB Yogyakarta akan melibatkan masyarakat sekitar.

Sebelumnya, pada tahun 2015 lalu Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta menemukan sebuah prasasti di kompleks Candi Kedulan, Tirtomartani, Sleman.

Prasati itu ditemukan di kedalaman sekitar 3 meter dan terdapat 25 baris tulisan dengan menggunakan huruf Jawa Kuno.

Sehingga total ada tiga prasati yang ditemukan di komplek Candi Kedulan. Dua prasati sebelumnya ditemukan pada tahun 2002 berisi tentang bendungan dan pengaturan pajak.

https://regional.kompas.com/read/2017/07/14/17285341/candi-kedulan-di-sleman-akan-dipugar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke