Satpol PP Terus Razia Permen Narkoba di Sekolah-sekolah Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Peugas Satpol PP Surabaya terus melakukan razia produk permen yang diduga mengandung narkoba, Selasa (7/3/2017).

Razia tersebut menyasar sekolah-sekolah dasar negeri maupun swasta di seluruh Surabaya.

Di Kecamatan Gayungan, razia dilakukan di 8 lokasi sekitar sekolah dasar di 4 kelurahan. Namun petugas Satpol PP tidak menemukan permen yang dimaksud.

"Hasilnya nihil, tapi saya sudah beri arahan siswa dan pihak sekolah," kata Kepala Satpol PP Kecamatan Gayungan, Agus Suyono.

Secara terpisah, Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Irfan Widyanto, mengaku mendapat instruksi khusus untuk menertibkan peredaran permen narkoba setelah pekan lalu dia menemukan pelajar membolos dalam kondisi seperti mabuk.

"Pelajar tersebut mengaku usai mengkonsumsi permen yang dimaksud," katanya.

Permen bermerek "Permen Keras" itu dijual di sekitar sekolah oleh toko maupun pedagang asongan. Kemasannya berwarna-warni dan berbeda-beda. Ada yang seperti permen biasa, dan ada kemasan yang berbentuk dot bayi.

Baca juga: Dugaan Permen Narkoba di Surabaya, BNN Lakukan Uji Sampel

Dalam razia kemarin di 14 kecamatan, petugas Satpol PP menyita 345 botol permen yang diduga mengandung narkoba.

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya baru memasukkan sampel permen tersebut ke laboratorium hari ini, untuk memastikan bahwa permen-permen tersebut mengandung narkoba.